Dinas Pertanian Labuhanbatu, Usut Asset Alat Berat Jonder Kubota 

Breaking News

- Advertisement -
- Advertisement -
- Advertisement -
- Advertisement -

MUDANEWS.COM, Labuhanbatu – Elemen masyarakat daerah Kabupaten Labuhanbatu meminta agar dilakukan pemeriksaan terkait asset-asset alat berat pada Organisasi Perangkat Daerah (OPD) Dinas Pertanian Kabupaten Labuhanbatu.

Pasalnya, banyak asset di OPD Dinas Pertanian Kabupaten Labuhanbatu yang diduga hilang dan merugikan keuangan daerah Kabupaten Labuhanbatu dari anggaran pendapatan belanja daerah (APBD) Pemkab Labuhanbatu.

Demikian dikatakan salah satu elemen masyarakat Kabupaten Labuhanbatu Deddy (32) kepada awak media, Selasa (24/9/2019).

Menurut Deddy, asset alat alat berat Dinas Pertanian Kabupaten Labuhanbatu dimaksud tersebut, harus diusut serta diperiksa sampai ke arah Kelompok Kelompok Tani yang ada didaerah Kabupaten Labuhanbatu.

“Kita minta hal alat berat seperti Traktor Jonder tersebut harus diusut. Kondisi alat berat sudah rusak berat dan bak Traktor Jonder itu diduga hilang. Sebab, itu pernah dibawak keladang oknum pejabat Kabupaten Labuhanbatu,” katanya.

Seperti kita ketahui, alat berat Traktor Jonder Merek Kubota yang dahulunya dikelola oleh Dinas Kehutanan Labuhanbatu dan setelah OPD Dinas Kehutanan Kabupaten Labuhanbatu bubar pindah ke Provinsi. Alat berat Traktor Jonder Kubota tersebut diserahkan kepada OPD Dinas Pertanian Kabupaten Labuhanbatu sejak tahun 2016 massa Bupatinya H Pangonal Harahap (Bupati Non Aktif tersandung kasus).

Mirisnya, traktor Jonder Kubota dipergunakan oleh Oknum Kepala Dinas Pertanian Kabupaten Labuhanbatu untuk kepentingan Perkebunan Oknum Pejabat Kabupaten Labuhanbatu dan dibawa alat berat Traktor Jonder tersebut oleh Kepala Dinas Pertanian Agus Salim Rit kedaerah Kabupaten Tapanuli Selatan Gunung Tua (Paluta).

Bertahun-tahun alat berat milik asset Pemkab Labuhanbatu tersebut, dipergunakan oleh Oknum pejabat Kepala Dinas Pertanian Kabupaten Labuhanbatu untuk kepentingan pribadi dan diduga memperkaya diri sendiri ataupun golongannya dan kelompoknya.

Pada tahun anggaran 2019, muncul tudingan bahwa alat berat Traktor Jonder Kubota diduga digelapkan.

Kepala Dinas Pertanian Labuhanbatu Agus, langsung kasak kusuk menarik alat berat tersebut dari daerah Gunung Tua.

Dinas Pertanian Labuhanbatu, Usut Asset Alat Berat Jonder Kubota 
Fhoto alat berat Jonder Kubota dikantor OPD Dinas Pertanian Rusak Berat akibat Ditelantarkan tampa ada perawatan belanja anggarannya. Fhoto Mortan.

Kepala Dinas Pertanian Agus Salim Ritonga, kepada awak media MUDANEWS.COM mengatakan, bahwa dulunya alat berat traktor jonder kubota tersebut diperintah kan oleh Mantan Bupati H Pangonal Harahap dibawa ke ladang Perkebunannya di daerah Gunung Tua.

“Diakan, Bupati. Perintahnya Bawak keladangnya, ya kita Bawak, kata Agus.

Mirisnya, H Pangonal ditangkap KPK pada tahun 2018 lalu. Alat berat traktor jonder Kubota pertengah tahun 2019 baru ditarik oleh Kadis Pertanian Agus dari Gunung Tua.

Mirisnya lagi, alat berat tersebut kondisinya sangat memprihatinkan dan sudah rusak berat. Mesin traktor Jonder Kubota bocor dan Ban Jonder tersebut Hancur begitu juga badannya. Dan, bak gandengan Jonder tersebut, tidak diketahui saat ini timbanya alias hilang.

Menurut informasinya. bak gandengan dari Jonder tersebut sudah tidak.bisa dipergunakan lagi, akibat hancur sewaktu dipergunakan dilahan perkebunan oknum Pejabat Kabupaten Labuhanbatu. Dan, saat ini.masih berada di daerah Gunung Tua. Hanya alat berat Jonder Kubota yang terlihat dikantor Dinas Pertanian dalam.kondisi rusak berat.

Penulis : Mora Tanjung wartawan MUDANEWS.COM Labuhanbatu.

 

 

- Advertisement -

Berita Terkini