MUDANEWS.COM, Batubara – Jembatan penghubung Tanjung Tiram tepatnya di Desa Bagan Dalam masih jauh dari kata layak sehingga mengakibatkan kemacetan terutama di pagi dan sore hari. Sehingga pengendara harus rela antre untuk melewati jembatan tersebut.
Hal ini terpantau oleh MUDANEWS.COMÂ pada Selasa sore (31/5/2017) terlihat para pengendara harus rela antre untuk melewatinya sehingga terjadi macet.
Jembatan ini merupakan penghubung antara Desa Bagan Dalam dan pusat pasar yang terletak di jalan Rakyat Kecamatan Tanjung Tiram.
Menurut informasi yang di himpun dari masyarakat setempat Ijal salah seorang warga Desa Suka Jaya mengatakan kepada wartawan bahwa jembatan ini sudah lama rusak sekira 4 bulan yang lalu namun sampai saat ini belum ada di sentuh oleh pemerintah.
“Jembatan sudah lama rusak bang, kami pun uda berkali kali membangun ini dengan batang pohon untuk sementara , jadi agak susah lewat bang harus hati-hati makanya agak macet karena antre itu bang,” jelas Ijal.
Kemudian hal yang senada dikatakan Pikar, selaku penjaga ketertiban jembatan bahwa macet biasanya di pagi hari dan hendak menjelang sore karena banyaknya pengendara yang berlalu lalang.
“Biasanya macet pada jam pagi, pun juga hendak menjelang sore karena banyaknya pengendara yang lagi jalan-jalan sembari menunggu dan membeli makanan untuk berbuka puasa,” ungkapnya. Berita Batubara, Alvian
