MUDANEWS.com, Berita Siantar – SUMUT. Akses jalur utama dan lalu lintas Siantar-Prapat, tepatnya di Nagori Dolok Parmonangan, Kecamatan Dolok Panribuan, Kabupaten Simalungun yang sempat nyaris terputus total dan sebabkan kemacetan sepanjang hampir dua kilometer dari arah Siantar dan Prapat, kini sudah diperbaiki dan segera dibuka dua arus seperti semula, Selasa (25/4).
Informasi dihimpun sekitar pukul 19.00 WIB dari Kanit Regident Unit Lantas Polres Simalungun, Idham mengatakan kondisi jalan sudah diperbaiki dan bisa dilalui untuk dua arus.
“Kondisi jalan saat ini sudah ditambal dan diperbaiki menggunakan alat berat. Begitu juga arus lalu lintas sudah mulai lancar. Sekarang masih pakai sistem buka tutup satu arus. Mudah-mudahan malam ini selesai diperbaiki dan sudah bisa difungsikan kembali dua arus seperti biasanya,” jelas Idham yang berada di lokasi kejadian.
Diketahui sejak pagi, akses jalan utama Siantar-Prapat aspalnya amblas disebabkan tanah longsor yang terjadi sejak Senin sore (24/4) yang juga diakibatkan kondisi tanah longsor akibat tergerus hujan deras dan bocornya pipa air PDAM.
Dampak longsor ini ratusan mobil truk dari arah Siantar dan Prapat terpaksa mengantri giliran jalan. Begitu juga dari arah sebaliknya. Dua alat berat milik PT Toba Pulp Lestari juga sudah diturunkan ke tempat kejadian guna meratakan tanah dan mendorong mobil truck yang terpacak di dalam jalan yang rusak.
Sebelumnya, Kepala Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Simalungun Muda Alam Purba menyebutkan, pihaknya sudah berkoordinasi dengan Unit Pelaksana Tugas Daerah (UPTD) terkait amblasnya jalan lintas provinsi itu. Berita Siantar, Deva
