45 Tahun Menunggu, Akhirnya Sumut Jadi Tuan Rumah MTQN 2018

Laporan : Yogoy

MUDANews.com, Medan (Sumut) – Sumatera Utara terpilih menjadi tuan rumah Musabaqah Tilawatil Qur’an (MTQ) Nasional 2018 mendatang. Hal ini jadi kebanggan tersendiri bagi warga Sumut selama 45 tahun terakhir.

‘’Saya sangat berharap Provinsi Sumatera Utara tidak hanya sukses sebagai tuan rumah, namun juga sukses diprestasi,’’ ucap Gubsu Tengku Erry usai mengukuhkan kepengurusan Lembaga Pengembangan Tilawatil Quran (LPTQ) Provinsi Sumut di Rumah Dinas Gubernur, Jalan Jenderal Sudirman, Senin (27/03/2017) sore.

LPTQ Provsu diharapkan dapat bekerja maksimal baik secara fisik maupun non fisik sebagai panitia tuan rumah.

“Saya berharap kita sukses dari sisi penyelenggaraan dan juga prestasi. Saya minta Pak Ustadz Fadlan, orang Sumut yang merantau ditarik kembali untuk mengharumkan nama Sumut,” ujar Gubsu.

Hadir dalam acara pengukuhan  Kakanwil Kemenagsu Tohar Bayoangin, Kepala BNN Sumut Brigjen Pol Andi Loedianto, Sekda Provsu yang juga sebagai Ketua Umum LPTQ Sumut Hasban Ritonga, Ketua Badan Silaturahmi Pondok Pesantren Sumut Yulizar Parlagutan Lubis, Kakanwil BPJS Ketenagakerjaan Sumut, para pimpinan pondok pesantren se Sumut, pimpinan SKPD Provsu dan para atlet santri dan santriwati berprestasi.

Erry menjelaskan, penyelenggaraan MTQN bisa sukses apabila seluruh stakeholder di Kabupaten/Kota bisa saling bersinergi.

Erry juga menyampaikan bahwa saat ini pihaknya sudah melakukan sejumlah persiapan termasuk merenovasi sejumlah venue untuk pelaksanaan MTQ. Bahkan Pemprovsu telah menganggarkan pembangunan Islamic Center yang akan dibangun diatas lahan seluas 50 hektar.

“Kita sudah anggarkan sekitar Rp48 miliar di lahan PTPN II dekat Bandara Kualanamu. Saat ini kita menunggu ijin dari pusat,” ujarnya.

Sementara itu Ketua Harian LPTQ Provsu Asren Nasution, mengaku siap melaksanakan amanah untuk mensukseskan pelaksanaan MTQ Tingkat Nasional di Sumut. Termasuk juga melakukan pembinaan terhadap para Qori dan Qoriah agar berprestasi pada MTQ tersebut. Pembinaan Qori akan dilakukan April mendatang.

“Sebenarnya itu ujung tombaknya adalah di Kabupaten Kota menjaring qori dan qoriah yang berprestasi. Baru nanti akan dijaring lagi di MTQ tingkat Provinsi di Dairi. Setelah itu kita menghimpun dan melakukan pembinaan untuk menjadi wakil Sumut pada tingkat nasional,”ujar Asren.

Asren juga bilang, akan menarik kembali putra daerah Sumut yang selama ini memperkuat provinsi lain.

“Jumlahnya ada dua puluhan. Selama ini salah satu andalan Provinsi lain itu termasuk anak-anak kita itu. Kita yakin bisa membawa pulang mereka. Apalagi Gubernur sangat mendukung agar mereka kembali ke Sumut dan memperkuat kontingen kita di MTQ nanti,”pungkasnya.[ rd ]