MUDANews.com, Siantar (Sumut) – Seorang nenek bernama Merika br Simamora (74) warga Huta II Kampung Katolik Kitik, Nagori Sejahtera, Kecamatan Siantar, ditemukan meregang nyawa di dalam rumahnya, Sabtu (25/3) sekira pukul 13.00 WIB.
Penemuan jenazah Merika diketahui seorang petugas pencatat meteran listrik datang ke rumah Nek Merika. Saat itu, petugas yang hendak mencatat pemakaian listrik mencium aroma tak sedap dari dalam rumah.
Lantas petugas itu langsung memberitahukannya ke warga sekitar. Selanjutnya tetangga Nek Merika datang ke lokasi dan menggedor rumah. Namun Nek Merika tak memberikan jawaban saat dihubungi. Salah seorang warga langsung menghubungi keluarga Merika. Tak lama kemudian, seorang sanak keluarga korban yang membawa kunci serap tiba di lokasi.
Namun karena pintu terkunci dari dalam dan diduga kuncinya masih terpasang, pintu gagal dibuka. Karena tidak ada jalan lain, pintu kemudian didobrak paksa.
Usai pintu didobrak warga langsung masuk dan melihat Merika sudah tak bernyawa. Saat itu posisi Boru Simamora tersebut berada di atas tempat tidur dalam kamarnya.
Kepada polisi yang datang ke lokasi, anak korban bernama M br Silaban menyatakan bahwa selama ini Nek Merika memang sudah sakit-sakitan di usianya yang senja. Ia mengaku terakhir kali menjenguk korban pada Minggu (19/3) lalu.
M Silaban, anak ketiga korban. Kepada petugas ia mengakui bahwa ibunya memang sudah sakit tua. Ia bahkan baru beberapa hari yang lalu datang ke rumah itu.
“Memang sudah sakit tualah. Saya terakhir menjenguk pada Rabu (22/3) lalu,” jelas M Silaban.
Kapolsek Bangun AKP JT Sinaga melalui Kanit Reskrim Iptu Juni Hendrianto, membenarkan adanya penemuan jenazah dan sudah menangani kejadian tersebut.
“Dari hasil pemeriksaan, korban meninggal karena sakit dan tidak sempat diketahui pihak keluarga. Saat ini jenazah Merika br Simamora sudah diserahkan ke keluarganya untuk disemayamkan di rumah duka,” jelas Iptu Juni. [ rd ]
