Kebut-Kebutan, Pengendara Sepeda Motor Terplanting Hantam Mobil

Breaking News

- Advertisement -
- Advertisement -
- Advertisement -
- Advertisement -

Laporan: Indra

MUDANews.com, Sidempuan, (Sumut) – Tak peduli atas keselamatannya, Ahmad Husein (17) warga Desa Aek Nauli, Kecamatan Batang Angkola, Kabupaten Tapanuli Selatan (Tapsel) yang mengendarai sepeda motor jenis Duta tanpa plat nomor polisi melakukan aksi kebut-kebutan di Jalan Tengku Rizal Nurdin, Kota Padang Sidempuan, Senin (20/3/2017). Akibatnya, Ahmad pun terpelanting usai sepeda motor yang dikendarainya menghantam mobil pengangkut PMTS JNS Expas dengan nomor polisi BB 1026 HC yang dikemudikan Samsir Hasibuan (34) warga Desa Silaiya, Kecamatan Sayurmatinggi Kabupaten Tapsel tepat di depan Terminal Pijorkoling.

Informasi yang dihimpun wartawan menyebutkan, kecelakaan tersebut bermula saat Ahmad melaju dengan kecepatan tinggi dari arah Kota Padang Sidempuan menuju Kabupaten Madina. Sementara itu, Samsir yang mengendari mobil pengangkut PMTS melintas dari arah yang berlawanan.

Karena mobilnya merupakan mobil pengangkut, Samsir pun hendak masuk ke dalam Terminal Pijorkoling. Namun  sialnya, saat itu pula Ahmad dengan kecepatan tinggi melintasi kawasan tersebut.

Melihat posisi mobil yang sudah berbelok ke arah kanan tersebut, Ahmad pun panik. Alhasil, dirinya pun tak bisa mengendalikan laju sepeda motornya sebelum akhirnya menghantam mobil yang dikendarai Samsil.

Akibat benturan tersebut, Ahmad pun terpelanting. hingga dirinya pun tak sadarkan diri sebelum akhirnya petugas membawanya ke RSUD Kota Padang Sidempuan.

“Sesampainya di rumah sakit, korban pun mendapat perawatan intensif. Dari Hasil pemeriksaan tim doketer kita mengetahui kalau korban mengalami luka-luka dibagian kepala, kaki,” ungkap Kasat Lantas Polresta Padang Sidempuan, AKP M Hasan kepada wartawan.

Lebih lanjut, Hasan mengatakan, akibat insiden tersebut sepeda motor yang dikendarai Ahmad mengalami ringsek. Sementara itu, mobil Samsir mengalami rusak parah dibagian depan.

“Tidak ada korban jiwa dalam insiden ini. Tapi kerugian materil diperkirakan mencapai Rp3 juta. Dan saat ini, kedua kendaraan berada di polres,” pungkasnya. [pa]

- Advertisement -

Berita Terkini