MUDANEWS.COM, Sumut – Ditengah dinamika politik Musyawarah Daerah Golkar Sumatera Utara pemilihan ketua, selain Ijeck dan Hendriyanto, David Luthet Lubis juga sosok yang patut diperhitungan.
Hal itu dikatakan Pengamat politik Universitas Negeri Medan (Unimed), Dr Bakhrul Khair Amal mengatakan mentoknya pembicaraan hanya pada dua nama ini tidak terlepas dari tren dimana intervensi dari Ketua Umum partai politik selalu menjadi penentu akhir dari pemilihan ketua partai politik di daerah.
Sejumlah nama terus menjadi perbincangan terkait dengan akan digelarnya Musyawaran Daerah (Musda) Golkar Sumatera Utara tahun 2025.
Dua nama yang saat ini sudah muncul ke publik yakni Musa Rajekshah selaku sosok petahana dan Hendri Yanto Sitorus yang kini mendapat dukungan dari DPD Golkar Labuhanbatu Utara.
“Ini membuat musda menjadi tidak menarik. Tidak ada parameter yang terukur untuk menjadi calon ketua partai politik di daerah. Parameter saat ini hanya pada penunjukan dari Ketua Umum, ini persoalan yang membuat agenda-agenda musda menjadi tidak menarik,” ucapnya, Rabu, (30/07/2025).
Tidak hanya bagi Golkar, Bakhrul mengatakan bahwa seluruh partai politik sudah seharusnya mulai menghentikan berbagai pengaruh hegemoni yang memicu perilaku nepotisme.
“Bicara soal musda kan sekarang yang pertama dibicarakan orang hanya dinasti, rekomendasi, finansial dan privilege. Tidak ada lagi parameter objektif terhadap kapasitas politik seseorang yang membuat mereka dinilai memenuhi syarat untuk maju,” ujarnya.
Karena itulah, lanjut Bakhrul, Golkar sebagai salah satu partai paling eksis di Indonesia harus memulai kembali ruh perpolitikan yang mendasarkan keputusan sebagai hasil dari kesepakatan komunal, bukan dari keputusan seorang ketua umum.
Jika ini dilakukan, maka Musda Golkar Sumut menurutnya akan menjadi momentum bagi lahirnya kembali gaya politik yang sehat.
“Dan jika itu terjadi, maka kita yakin bukan hanya Musa Rajekshah dan Hendri Yanto yang muncul sebagai kandidat namun akan muncul nama-nama lain yang akan membuat Musda menjadi lebih menarik. Bisa saja muncul berbagai sosok lain, sebut saja misalnya dr David Luther Lubis, sosok yang belakangan juga mulai diperbincangkan terkait Musda Golkar Sumut,” katanya.