MUDANEWS.COM, Pematangsiantar – Pasangan Calon Kepala Daerah Kota Pematangsiantar nomor urut 3 dr Susanti Dewayani SpA – Ronald Darwin Tampubolon SH menghadiri undangan silaturahmi dan dialog bersama Persatuan Guru Madrasah Diniyah Awaliyah (PGMDA) Kota Pematangsiantar di Leader Cafe, Jalan Sumbawa, Kecamatan Siantar Barat. Selasa (01/10/2024).
Sebanyak 45 kepala-kepala sekolah dari PGMDA Kota Pematangsiantar menyambut antusias kehadiran dr Susanti – Ronald.
Hadir juga ketua tim pemenangan Sabar Budianto dan Fransisco Sibarani.
Ketua PGMDA H Norman Lubis saat menyampaikan sambutan sangat bersyukur dan berterima kasih atas kehadiran Paslon dr Susanti – Ronald dalam bincang-bincang seputar pendidikan dan kesejahteraan tenaga pendidik.
“Kami sangat bersyukur, dan banyak masukan-masukan yang ingin kami sampaikan kepada paslon ini, karna ini menjadi penting, karna pendidikan bagi guru madrasah terhadap anak-anak adalah pembelajaran dasar selain dirumah,” katanya.
Ketua PGMDA H. Norman Lubis juga menuturkan bahwa kesejahteraan tenaga pendidik madrasah harus diperhatikan, karna melihat kinerja Pemko Pematangsiantar yang dipimpin dr Susanti telah memberikan banyak kontribusi di dunia pendidikan formal.
“Kami para tenaga pendidikan non formal ini berharap diperhatikanlah, dan kami yakin itu akan terealisasi, karna sudah kami lihat buktinya kepada guru-guru lainnya,” ungkapnya.
Dihadapan para stakeholder PGMDA, dr Susanti Dewayani SpA didampingi Ronald Darwin Tampubolon SH menyampaikan bahwa ia sedang cuti dikarenakan memasuki masa kampanye, dan seluruh pejabat politik yang maju kembali sesuai aturan melakukan cuti.
“Nanti ditanggal 23 November kembali aktif menjadi Wali Kota,” sebutnya.
dr Susanti memaparkan bahwa kepemimpinannya baru memasuki umur 2 tahun 7 bulan.
dr Susanti juga memaparkan beberapa capaian prestasinya seperti adanya Mal Pelayanan Publik, Gedung Olahraga Merdeka, WTP tiga kali berturut-turut dari BPK RI, penghargaan Kesehatan Semesta dari Wapres RI, Pengadaan TPU Terpadu untuk seluruh umat beragama, TPA yang mandiri milik pemko pematangsiantar, mendapatkan penghargaan atas penurunan Stunting nomor 12 se Indonesia.
“Banyak prestasi yang sudah kita lakukan dan raih, ini harus kita lanjutkan,” ujarnya.
dr Susanti juga menjelaskan bahwa sejak tahun 2022, bilal mayit dan guru mengaji mendapat bantuan sosial melalui Bagian Kesejahteraan Rakyat (Bag Kesra) dengan dana bantuan sosial 200 juta untuk 100 orang bilal mayit, 100 orang guru magrib mengaji.
“Ini sudah kita perhatikan, bahkan rencana nantinya kita akan tambah anggarannya, agar semangat para guru mengaji dan bilal mayit dalam melaksanakan tugasnya dengan tulus dan ikhlas, ini adalah pekerjaan yang mulia” jelasnya.
Selanjutnya, Ronald Tampubolon memaparkan kiprah politiknya sebagai Wakil Rakyat selama empat periode di Kota Pematangsiantar.
“Saya sudah hampir 20 tahun menjadi anggota DPRD, ini harapan saya agar dapat memperluas pengabdian untuk membangun kota Pematangsiantar. Kami bertekad, pengabdian kami, saran dan masukan ini memberikan dampak besar bagi keberlanjutan program yang sudah baik,” sebutnya.
Ronald berharap, PGMDA nantinya ikut berkontribusi dalam membangun dan memberikan masukan-masukan kepada langkah-langkah tata kelola pemerintahan.
Dikesempatan tersebut juga dilakukan dialog tanya jawab dengan akrab antar kepala-kepala PGMDA kepada dr Susanti – Tampubolon.