Jelang Idul Fitri, DPD PDI Perjuangan Sumut Himbau Kadernya untuk Tidak Mudik

Breaking News

- Advertisement -
- Advertisement -
- Advertisement -
- Advertisement -

MUDANEWS.COM, Medan – Sesuai dengan Himbauan Pemerintah untuk meniadakan Mudik pada Hari Raya Idul Fitri 1442 H/ 2021 M, DPD PDI Perjuangan Provinsi Sumatera Utara menghimbau kepada masyarakat dan kadernya secara khusus untuk mentaati himbauan tersebut.

Hal itu diungkap oleh Ketua DPD PDI Perjuangan Sumut H. Djarot Saiful Hidayat dalam pernyataan tertulisnya pada Senin (10/5/2021).

“Demi kepentingan bersama tentu kita mendukung himbauan pemerintah tersebut dan menghimbau seluruh Petugas Partai, pengurus dan kader untuk tidak mudik tahun ini,” ungkap Djarot.

Keputusan tersebut memang berat akan tetapi harus dilakukan mengingat Pandemi Covid-19 belum bisa dikendalikan secara penuh.

“Berkaca dari kejadian di India, tentu kita tidak ingin Sumut mengalami hal yang sama, untuk itu dibutuhkan kepatuhan kita semua untuk tidak Mudik,” imbuh Djarot.

Djarot menambahkan bahwa dirinya sadar betul suasana kebatinan Kader PDI Perjuangan dan Masyarakat untuk meniadakan kebiasan mudik tersebut.

“Akan tetapi ini adalah langkah Jihad kita dalam menjaga masyarakat agar tetap sehat dan selamat dimasa-masa Pandemi,” terangnya lagi.

Secara Khusus Djarot juga menyampaikan permohonan maaf kepada masyarakat terutama Kader PDI Perjuangan Sumut karena dalam lebaran ini dirinya juga tidak bisa hadir secara fisik di Sumut, karena dirinya memang tidak pulang ke Sumut dalam lebaran tahun ini.

“Pada hari-hari terakhir banyak juga yang bertanya apakah saya pulang ke Sumut, saya tegas menjawab mengatakan ‘tidak’, karena memang kita semua termasuk saya harus berjihad dalam memerangi Pandemi salah satunya ya menahan diri untuk berkumpul secara fisik dalam merayakan lebaran,” kata Djarot.

Untuk itu, Djarot menghimbau kepada masyarakat dan kader untuk memanfaatkan tekhnololgi dalam melaksanakan halal bihalal nantinya.

“Allhamdulillah saat ini sudah ada tekhnologi informasi yang bisa kita pakai untuk bersilaturahmi serta halal bihalal, sementara kita manfaatkan tekhnologi dulu hingga Pandemi berlalu,” pungkas Djarot. (red)

- Advertisement -

Berita Terkini