Jokowi Minta Ketegasan Pengawas dan Penyelenggara Pemilu untuk Tidak Membiarkan Politik Identitas

Breaking News

- Advertisement -
- Advertisement -
- Advertisement -
- Advertisement -

MUDANEWS.COM, Jakarta – Pilkada serentak pada bulan Desember mendatang harus diselenggarakan dengan protokol kesehatan yang ketat, dan juga tetap menjaga kualitas dan kedewasaan demokrasi.

Hal itu dikatakan Presiden Jokowi dalam akun instagram resminya, Selasa (8/9/2020).

“Persatuan dan kesatuan bangsa harus tetap dijaga selama tahapan Pilkada berlangsung. Karena itulah, saya meminta ketegasan pengawas dan penyelenggara Pemilu untuk tidak membiarkan adanya narasi yang membahayakan persatuan bangsa, seperti politik-politik identitas atau sara. Saya juga telah meminta agar aparat birokrasi, serta TNI dan Polri untuk tetap terus bersikap netral,” kata Jokowi.

Pilkada sudah selayaknya mengedepankan kontestasi gagasan dan program kerja para calon kepala daerah. “Masyarakat juga harus mempelajari rekam jejak masing-masing kontestan sebelum menentukan pemimpin yang terbaik,” kata Mantan Gubernur DKI Jakarta itu. Berita Jakarta, red

- Advertisement -

Berita Terkini