MS Kaban dan Masri Sitanggang, Akan Hadiri Deklarasi P4II Wilayah Sumut

Breaking News

- Advertisement -
- Advertisement -
- Advertisement -
- Advertisement -

MUDANEWS.COM, Medan – Panitia Persiapan Pendirian Partai Islam Ideologis (P4II) Wilayah Sumatera Utara sudah terbentuk dan direncanakan akan dideklarasikan malam ini, Rabu (05/02/2020) di Hotel Madani Medan.

Deklarasi P4II Wilayah Sumut ini akan dirangkaikan dengan diskusi politik bertema “Reposisi Umat Islam Pasca Pemilu 2019 dan Peluang Menghadapi Pilkada Serentak Sumut 2020”. Akan tampil sebagai pembicara tunggal mantan Menteri Kehutanan RI DR MS Kaban.

“Alhamdulillah sudah terbentuk dan siap deklarasi,” kata Ketua Badan Penyelidik Usaha Pendirian Partai Islam Ideologis (BPU-PPII) Dr Masri Sitanggang usai rapat final pembentukan P4II Wilayah Sumut, Selasa Malam (04/02/2020) di Hotel Madani Medan.

Menurut Masri Sitanggang, pendirian Partai Islam Ideologis ini sudah tak bisa dibendung. Di daerah-daerah, secara spontan dan mandiri beberapa orang berkumpul lalu mendeklarasikan diri dan ingin bergabung dengan BPU-PPII untuk mendirikan partai baru.

“Saya tidak mengklaim pendirian Partai Islam Ideologis ini adalah kemauan umat Islam, tapi kenyataannya umat Islam memerlukan saluran politik lain selain partai-partai yang sudah ada sekarang. Banyak tokoh yang kami jumpai yang merindukan munculnya kembali partai Islam Ideologis seperti Masyumi yang pernah memenangkan Pemilu tahun 1955 dulu,” kata Masri lagi.

Sementara itu Ketua P4II Wilayah Sumut terpilih H. Agus Salim mengatakan, proses pembentukan P4II Wilayah Sumut cukup panjang.

“Diawali dengan pertemuan-pertemuan kecil di masjid-masjid. Pada tanggal 13 November 2019 di Cafe Bandrek Sohib Jalan Karya Wisata Medan Johor diadakan pertemuan silaturrahim beberapa orang aktifis islam dengan Ketua Badan Penyelidik Usaha Pembentukan Partai Islam Ideologis (BPU-PPII) Dr Masri Sitanggang. Pertemuan itu menyepakati dibentuknya Panitia Persiapan Pembentukan Partai Islam Ideologis (P4II) Wilayah Sumatera Utara dan saya diamanahkan menjadi Ketua,” kata H Agus Salim.

Menurut H Agus Salim, dalam beberapa diskusi kami menangkap kekecewaan umat Islam atas hasil Pemilu Tahun 2019 lalu.

“Pemilu Tahun 2019 yang lalu ternyata telah meninggalkan luka yang cukup dalam bagi sebagian besar umat Islam. Calon presiden yang didukung secara all-out ternyata kalah dan luka itu semakin dalam ketika ternyata partai-partai Islam juga kalah dalam perebutan kursi parlemen,” katanya lagi. Berita Medan, red

- Advertisement -

Berita Terkini