Apresiasi Dunk

Breaking News

- Advertisement -
- Advertisement -
- Advertisement -
- Advertisement -

MUDANEWS.COM – Rakyat harus selalu apresiasi kinerja dari Presiden Jokowi dan kabinetnya. Kabinet kerja jilid pertama gagal total.

Bahkan, sampai kabinet kerja jilid terakhir pun sama, gagal total. Slogan Kerja’ Kerja’ Kerja’ asal Bapak senang. Rakyat disuguhi kekonyolan hakiki dalam mengelola negara.

Mana yang harus diapresiasi?

Bicara sektor BUMN, dalam rentan lima tahun ini selalu merugi. Faktanya banyak anak cabang dijual ke swasta.

Berbeda lagi dengan kuota haji, saat ada penambahan kuota tidak bisa dimanfaatkan dengan baik. Justru dana haji dipakai buat dana talangan infrastruktur.

Mengakaji sektor pajak dan kesehatan. Pajak selalu naik tiap tahun. Tapi, pemerintah kehabisan duit untuk gaji PNS. Nasib sama, dialami BPJS yang defisit keuangan.

Sedangkan sektor perdagangan lebih tragis. Sepertinya sengaja membunuh perlahan para petani, dengan kebijakan import saat panen raya.

Bagaimana dengan hukum? Jangan ditanya lagi kemana berpihak? Dewi keadilan sedang menutup mata. Pedang di tangan menebas orang kritis terhadap pemerintah.

Hanya dua yang pantas di apresiasi dari Jokowi dan kabinet kerja.

Pertama, statement presiden Jokowi “kaget aku! Heran saya, jaman milenial masih ada seperti itu ….”

Kedua, statement konyol para pembantu Presiden. Rakyat disuruh kurangi konsumsi beras, disuruh makan keong sawah. Terakhir viral, pohon sengon satu triliun sebagai tersangka padamnya listrik wilayah Jawa.

Nikmat mana lagi yang akan kalian dustakan. Sebagai rakyat jangan kufur nikmat sudah mendapatkan pemimpin sederhana merakyat. Jangan lupa asumsikan skenario terburuk!

Stop complain kebijakan pemerintah. Jangan lupa demi negara Presiden kerja 22 jam sehari. Bahkan, waktu istirahatnya hanya tiga jam. Apresiasi Dunk!

Surabaya Jawa Timur 13 Agustus 2019

Penulis adalah Sayuh

- Advertisement -

Berita Terkini