Aminullah Siagian: “Siap Berjuang Membangun Masyarakat”

Breaking News

- Advertisement -
- Advertisement -
- Advertisement -
- Advertisement -

MUDANEWS.COM, Jakarta – Pertolongan Allah disertai kesetiaan para sahabat, tentunya memantiq energi kesadaran kita, bahwa dalam posisi kehambaan seorang insan yang dhaif, tidaklah sekedar mempertontonkan diri semata dengan perilaku mengikuti arus air mengalir.

Namun, bagaimanapun juga, untuk seorang insan seperti Aminullah Siagian, menunjukkan bahwa dirinya berani ‘membelah takdir’ yang sedang dijalaninya, untuk berjibaku mengarungi lintasan ‘ombal politik’ yang tiada bertepi.

Walau sempat diawali dengan keraguan, namun istiqharahnya membuahkan hasil dan melecut semangat aktifis sosial itu, bahwa memperjuangkan kepentingan rakyat, adalah keniscayaan universal menuju kehidupan rahmatan lil’alamin.

“Keputusan terjun ke politik praktis melalui berbagai pertimbangan dan masukan dari berbagai pihak. Harus diakui bahwa konsekwensi berat telah menantinya jika ia terpilih maupun tidak terpilih,” ujar jebolan Fakultas Tarbiyah IAIN SU Medan ini.

Selanjutnya mantan Komandan Menwa IAIN SU Medan ini juga menyebutkan bahwa konsekuensi utamanya jelas tidak terpilih, sebab penuh dengan keterbatasan, namun ini langkah awal untuk berjalan, mencoba dan berupaya semaksimal mungkin.

Namun Aminullah tetap optimis, karena ia ingin memberikan kontribusi positif dan mengimplementasikan semangat membangun masyarakat yang dia dapat selama menjadi aktifis.

“Semua anggota DPR RI mestinya komitmen di ranah nilai. Merubah nilai atau karakter jelas bukan pekerjaan lima tahun, tapi selamanya dan mesti pekerjaan semua kita. Seandainya tidak masuk DPR RI, pekerjaan itu pun masih bisa kita lakukan,’ tegas Ketua Umum PB HIMMAH ini.

Kini, Aminullah Siagian, telah berada di panggung bertajuk CALON ANGGOTA DPR RI Periode 2019-2024 Dari Partai Perindo Dapil Sumut 1 Nomor Urut 2.

Dan mewujudkan niatan mulia ini, bukanlah seperti membalikkan telapak tangan. Perjuangan dan pengorbanan seluruh kawan-kawan Aminullah sangatlah berat. Lawan lawan politiknya yang sudah terlebih dahulu berada di jalur politik serta memiliki modal besar itu, sudah menanti, dan ini bukan pekerjaan mudah.

Namun kebesaran hati dibarengi ketawadhuannya, menunjukkan bahwa tidak perlu takut apalagi gentar, meski langkah lahaula wala quwata illa billah, semakin membumi berbekal adanyanya pertolongan Allah dan para sahabatnya.

Maka, yang terpenting saat ini hingga ke hari pemilihan adalah, bagaimana Aminullah dikenal, disukai dan dipilih dalam pemilu 2019 mendatang.

Semua itu pasti dapat terwujud melalui penanangan managemen strategis penuh keapikan disertai langkah konsolidasi total seluruh elemen yang bertekad memenangkan Aminullah Siagian. Berita Jakarta, Maududi

- Advertisement -

Berita Terkini