Kembangkan Bahan Ajar Terintegrasi Etnosains Pembuatan Genteng Demakan

Breaking News
- Advertisement -

 

Mudanews Surakata  – Endah Febri Setiya Rini akhirnya selesai melaksanakan ujian tesis Program Studi S2 Pendidikan Sains Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan (FKIP) Universitas Sebelas Maret (UNS) pada Senin 21 Juli 2025. Ujian Tesis atau biasa disebut Sidang Tesis merupakan tahap akhir mahasiswa pascasarjana dalam menyelesaikan studi di Program Studi S2 Pendidikan Sains dengan mempresentasikan hasil penelitian di hadapan para dosen penguji. Salah satu mahasiswa S2 Pendidikan Sains yang mengikuti sidang tesis, Endah Febri Setiya Rini akhirnya bisa menuntaskan penelitiannya terkait salah satu upaya untuk meningkatkan literasi sains dengan melakukan pengembangan bahan ajar IPA dengan konteks etnosains.

Dosen penguji dalam sidang ini antara lain Prof. Dr. Sarwanto, S.Pd., M.Si selaku ketua penguji, Prof. Dr. Mohammad Masykuri, M.Si. selaku sekretaris penguji, Prof. Drs. Sentot Budi Rahardjo, Ph.D dan Dr. Bramastia, S.Pd., M.Pd. selaku dosen pembimbing sekaligus anggota penguji sidang tesis.

Pada dasarnya, sidang Tesis merupakan momen penting dalam perjalanan akademik mahasiswa S2. Dalam proses ini, Endah Febri Setiya Rini sebagai mahasiswa diuji terkait pemahaman, metodologi, serta kontribusi penelitian yang telah dilakukan. Endah Febri Setiya Rini, mengangkat topik tesis berjudul “Pengembangan e-Module IPA berbasis Contextual Taeaching and Learning (CTL) terintegrasi etnosains pada kerajinan genteng Demakan untuk meningkatkan literasi sains siswa”. Hal ini didasari oleh rendahnya literasi sains siswa berdasarkan PISA dari tahun ke tahun. Melalui e-Module IPA berbasis Contextual Taeaching and Learning (CTL) terintegrasi etnosains pada kerajinan genteng Demakan, diharapkan dapat menjadi salah satu upaya dalam mendukung peningkatan sumber belajar siswa sehingga dapat meningkatkan literasi sainsnya,” ujar Endah Febri Setiya Rini.

Penelitian tesis Endah Febri Setiya Rini bertujuan untuk mengembangkan e-Module IPA berbasis Contextual Taeaching and Learning (CTL) terintegrasi etnosains pada kerajinan genteng Demakan yang valid dan efektif untuk meningkatkan literasi sains siswa. Harapannya, adanya bahan ajar ini memberikan pengalaman belajar yang lebih kontekstual bagi siswa, dengan adanya integrasi konteks etnosains pada tahapan pembutan genteng yang ada di sekitar lingkungan sekolah/masyarakat, siswa menjadi lebih mudah dalam memahami konsep sains terutama pada materi tanah dan keberlangsunganya; unsur, senyawa dan campuran; serta zat dan perubahannya,” terang Endah Febri Setiya Rini.
Dalam penelitian Endah, e-Module dikembangkan berbasis website yang dapat diakses melalui laptop dan gawai, dilengkapi multimedia dan simulasi virtual. Produk yang dikembangkan, tidak hanya berfokus pada aspek kognitif, tetapi juga mengasah keterampilan proses siswa. Di bawah arahan pembimbing tesis Prof. Drs. Sentot Budi Rahardjo, Ph.D dan Dr. Bramastia, S.Pd., M.Pd. beserta penguji yang hadir maka tesis dan studi Endah Febri Setiya Rini dapat diselesaikan tepat waktu.

Keberhasilan dalam sidang tesis ini, termasuk bagi Endah Febri Setiya Rini, akan membawa selangkah lebih dekat menuju kelulusan dan memperoleh gelar Magister Pendidikan (M.Pd). Dengan selesainya sidang tesisnya, diharapkan Endah Febri Setiya Rini dapat mengaplikasikan ilmu yang telah di peroleh di dunia profesional maupun akademik.

Program Studi S2 Pendidikan Sains FKIP UNS Surakarta terus berupaya tingkatkan kualitas penelitian dan pendidikan guna mencetak lulusan yang kompeten serta mampu memberikan kontribusi bagi masyarakat dan dunia akademik. Sidang tesis Endah Febri Setiya Rini menjadi bukti nyata bahwa pendidikan tinggi tetap berperan penting dalam menghasilkan sumber daya manusia yang unggul dan berdaya saing. Semoga semakin mewarnai dan menginspirasi karya-karya serta upaya dalam membangun Pendidikan Indonesia menjadi lebih baik.**(Red)

Berita Terkini