PWI Labuhanbatu, Gelar Pelatihan Jurnalistik “Guru Bijak Menulis di Media”

Breaking News

- Advertisement -
- Advertisement -
- Advertisement -
- Advertisement -

MUDANEWS.COM, Labuhanbatu – PWI (Persatuan Wartawan Indonesia) Perwakilan Kabupaten Labuhanbatu berupaya untuk meningkatkan pengetahuan para guru atau tenaga pendidik di bumi ikabina en pabolo dalam bidang jurnalistik, untuk mewujudkan hal itu PWI Perwakilan Kabupaten Labuhanbatu dibawah kepemimpinan H Nairul Nizam, Selasa (22/10/2019) pagi menggelar Pelatihan Jurnalistik yang bertemakan “Guru Bijak Menulis Di Media”.

Kegiatan Pelatihan Jurnalistik yang diikuti sebanyak 120 orang Guru SMP Negeri dan Swasta se-Kabupaten Labuhanbatu tersebut digelar oleh PWI Perwakilan Kabupaten Labuhanbatu di BJ Sinurat Hall Hotel Permata Land Rantauprapat dengan dua orang narasumber Rizal F Surya, SH Ketua Bidang Pendidikan PWI Sumut dan Drs. Dailami, M.I.Kom Dosen Universitas Asahan dan Anggota PWI Sumut.

Ketua PWI Perwakilan Kabupaten Labuhanbatu H Nairul Nizam dalam keterangannya menjelaskan, kegiatan pelatihan jurnalistik ini diikuti sebanyak 120 orang guru SMP Negeri dan Swata se-Labuhanbatu dengan tema “Guru Bijak Menulis Di Media” hal ini berlatar belakang karena banyaknya informasi di media yang tidak mendidik.

Nizam menyebutkan, bahwa pelatihan jurnalistik dalam rangka menyemarakkan HUT Guru yang ke-74, PWI akan melaksanakan lomba karya tulis untuk tingkat guru SMP Negeri dan Swasta dengan tema “Surat Terbuka Untuk Bupati Labuhanbatu” dan sub tema “Kebijakan Bupati Dalam Meningkatkan Kualitas Pendidikan di Labuhanbatu” dengan total hadiah sebesar Rp 5 juta .

“Saat pelatihan ini kami umumkan, ada guru yang bertanya apakah dipungut biaya untuk pelatihan ini, secara tegas kami katakan tidak dipungut biaya. Karena kegiatan ini merupakan kebijaksanaan Pak Bupati dalam rangka meningkatkan wawasan para guru di Kabupaten Labuhanbatu khususnya di bidang jurnalistik,” jelas Nizam.

Akhirnya Ketua PWI Perwakilan Kabupaten Labuhanbatu berharap kepada seluruh peserta untuk dapat mengikuti kegiatan pelatihan ini dengan baik, dengan harapan setelah selesai mengikuti pelatihan ini dapat meningkatkan ilmunya dibidang jurnalistik, karena belajar ilmu jurnalistik bukan harus menjadi wartawan atau jurnalis, kata Nizam.

Sementara, Drs Dailami, M.I.Kom Dosen Universitas Asahan dan Anggota PWI Sumut yang saat itu bertindak sebagai narasumber berbicara tentang bagaimana cara cepat menjadi jurnalis, bahkan dalam paparannya beliau juga menjelaskan bahwa syarat jadi jurnalis yaitu memiliki kemauan, berpendidikan, pantang menyerah, beretika, sehat jasmani dan rohani, peka terhadap lingkungan dan lain-lain.

Selain itu, Dailami juga menjelaskan tentang enam unsur berita yaiti, Apa (What), Siapa (Who), Dimana (Where), Kapan (When), Mengapa (Why) dan Bagaimana (How), selain itu ia juga menjelaskan tentang Teknik Reportase. “Membahas teknik reportase berarti membahas bagaimana cara media bekerja, sebelum mereka memutuskan untuk meliput suatu acara, kegiatan atau peristiwa,” katanya.

Sedangkan narasumber kedua yaitu, Rizal F Surya SH Ketua Bidang Pendidikan PWI Sumut dalam kesempatan itu berbicara tentang Ayo Menulis (Guru Bijak Menulis Di Media). Kedua narasumber ini berbicara dipandu oleh moderator dari Dinas Kominfo Labuhanbatu Muhammad Adzan Ritonga SPd. Berita Labuhanbatu, Arjuna

- Advertisement -

Berita Terkini