Prihatin Akan Kondisi Bangsa, PMP Labura Gelar Seminar Narkoba dan Wawasan Kebangsaan

Breaking News

- Advertisement -
- Advertisement -
- Advertisement -
- Advertisement -

Laporan: Alvian

MUDANews.com, Medan (Sumut) – Persatuan Mahasiswa dan Pemuda (PMP) Labuhan Batu Utara (Labura), menggelar Seminar Narkoba dan Wawasan Kebangsaan di Aula Universitas Islam Negeri Sumatera Utara (UIN-SU), Medan, Sabtu (11/3).

Sayyidina Akbar, Ketua Panitia melaporkan, kegiatan ini dihadiri 300 peserta dan dihadiri beberapa organisasi pengurus besar seperti KNPI Labura, Gamala, HMI FIP Unimed , IPMBB, KOMDASU dan beberapa organ lainnya.

Dalam sambutannya, Rimbah Bertuah Sitorus S.E, Ketua Umum PMP Labura menyampaikan, kegiatan ini dilakukan atas kesadaran pemuda untuk memerangi narkoba yang sudah merajalela di negara ini.

“Saya miris melihat zaman sekarang ini, seharusnya kita selaku pemuda dan mahasiswa harus mampu bangkit, untuk melawan narkoba bukan malah memakainya,” tuturnya.

Rimba juga menyampaikan rasa kekecewaannya kepada BNNP sumut, bahwasanya pihak bersangkutan seperti acuh tidak acuh dalam acara ini.

“Kami kecewa, pak, kenapa semacam acuh tidak acuh dalam kegiatan ini?,” keluhnya.

Rimba juga mengatakan, PMP labura akan mengembangkan sayapnya di setiap kabupaten.

“Saya sangat bangga, melihat semangat kawan kawan PMP Labura, dalam berbuat dan bertindak, semoga kita tetap kompak dan saling mengingatkan demi kemajuan organisasi ini,” tuturnya.

Acara ini juga turut dihadiri oleh H. Kharuddin Syah Sitorus S.E selaku bupati Labura sekaligus membuka acara tersebut.

Dalam sambutannya, Kharuddin syah mengucapkan rasa terima kasih dan apresiasi kepada PMP Labura atas pelaksanaan kegiatan tersebut.

“Saya salut melihat PMP Labura dalam acara ini, karena acara ini dilaksanakan atas jerih payah dan kerja keras  mereka, karena acara ini adalah acara yang sangat penting untuk ummat dan bangsa terutama masyarakat dan kawan-kawan pemuda serta mahasiswa yang ada di perguruan tinggi,” ungkapnya.

Kharuddin Syah juga berpesan kepada seluruh tamu dan undangan yang berhadir dalam acara tersebut, bahwasanya pendidikan merupakan harga mati bagi para penerus bangasa dan tak dapat ditawar-tawar.

“Maka dari itu mari kita jaga pendidikan, jangan kalah kita diperangi oleh narkoba, karena narkoba dapat menghancurkan pendidikan, hari ini narkoba adalah musuh kita bersama, musuhnya para pemuda dan mahasiswa,” tegasnya.

Seminar ini dibawakan oleh Kolonel Inf Bambang Herquanto selaku Dandim 0201/BS dan Brigjen Andi Loedianto selaku Kepala BNNP Sumatera Utara sebagai narasumber/pemateri.[jo]

- Advertisement -

Berita Terkini