Laporan: Wahyu Panjaitan
MUDANews.com, Medan (Sumut) – Sabtu (18/2) UKMI Ar-Rahman Unimed menggelar Intellectual Youth Conference (IYC) 2017 di VIP Room Serbaguna Unimed. Tema yang diangkat kegiatan dalam bentuk seminar essay mahasiswa ini adalah “Jadikan Essay Mu Sebagai Tiket Pesawat Mu” dengan tujuan agar mahasiswa menjadi semakin berkembang kemampuan menulis karya tulisnya terutama Essay, PKM dan Karya Tulis Ilmiah lainnya, demikian yang tertulis pada laman resmi Humas Unimed
IYC 2017 di ikuti oleh Pembina UKMI AR-Rahman yaitu Dr. Rahmadsyah, M.Si yang sekaligus sebagai pemateri. Panitia juga menghadirkan pemateri lainnya yakni Faisal, S.Pd, M.Pd, dosen Unimed yang banyak menulis buku dan Pino Rinando seorang mahasiswa berprestasi di bidang penulisan Essay, LKTI dan penulisan lainnya serta sudah sering mengikuti kegiatan lomba di beberapa kota besar di Indonesia. Kegiatan ini di hadiri oleh ratusan mahasiswa dari semua fakultas dilingkungan Unimed.
Dalam pembukaan acara ketua panitia Amirul Hazmi Hamdan mengatakan awalnya panitia hanya merancang peserta dari beberapa fakultas saja. “Namun karna antusias mahasiswa Unimed dari fakultas lainnya tinggi untuk menghadiri seminar ini, jadi diberi kesempatan bagi semua yang hadir untuk mengikutinya,” ungkapnya
Ia berharap kegiatan ini bisa menjadi langkah awal bagi seluruh peserta untuk meningkatkan keaktifan dalam bidang karya tulis ilmiah, terutama essay dan PKM sehingga menjadi mahasiswa yang siap mengikuti dan bersaing dalam berbagai event nasional dalam karya tulis ilmiah.
Salah seorang peserta, Ismail Harun mengatakan, kegiatan ini sangat bagus dan dapat menginspirasi para peserta untuk mau mulai menulis dari sekarang.
“Jika kita sudah memiliki kemauan untuk menulis, maka tinggal kuatkan semangat dan motivasi untuk menulis apa saja yang menarik menurut kita, jangan khawatir untuk gagal. Saya menghimbau kepada para peserta yang hadir untuk menggunakan waktu yang disediakan oleh panitia untuk memperoleh pengetahuan dan berdiskusi kepada pemateri yang berpengalaman dalam bidang menulis, selain itu beliau mencoba menyinggung isi materi untuk membangkitkan semangat para peserta dalam mengikuti seminar IYC,” kata Ismail
Faisal, S.Pd, M.Pd dan Pino Rinando menghimbau kepada seluruh peserta seminar agar jangan takut untuk memulai menulis. Karena kebanyakan orang tidak mau menulis karena takut salah dalam menulis. “Dimana dan kapan saja mendapatkan ide-ide yang menarik, silahkan tulis saja diselembar kertas, nanti didepan leptop tinggal mengembangkannya,” ungkap Faisal.
Dr. Rahmadsyah, M.Si dalam paparannya mengatakan, banyak bidang-bidang penulisan yang belum dikaji oleh mahasiswa. Banyak mahasiswa yang memiliki IPK tinggi namun harus diketahui bahwa yang menjadi tolak ukur keberhasilan adalah komunikasi. Komunikasi bisa didapatkan dari KKNI dengan 6 tugas yang sudah diberikan oleh dosen dalam perkuliahan. “Tugas-tugas tersebut sungguh esensinya melatih mahasiswa untuk mengembangkan ide-ide dalam menulis. Jika kita mulai dan tekuni, pasti banyak tulisan yang dapat kita hasilkan dari tugas yang diberikan dosen tersebut,” kata Dr. Rahmadsyah
Seminar ini di tutup dengan pemberian cenderamata kepada pemateri dan dilanjutkan dengan doorprize kepada peserta yang beruntung serta follow up dari kegiatan ini yaitu mengelompokkan mahasiswa menjadi beberapa kelompok diskusi dan dibimbing oleh beberapa mahasiswa yang telah berhasil meraih prestasi dalam lomba karya tulis di event regional dan nasional. Harapanya akan lahir generasi emas mahasiswa Unimed yang siap bersaing dalam lomba karya tulis, baik essay, PKM dan lainnya, sehingga di PIMNAS 2017 dapat meraih medali emas kembali.[jo]
