Rakyat Bicara

Breaking News

- Advertisement -
- Advertisement -
- Advertisement -

Mudanews.com Jakarta – Harus diselidiki apakah bisnis makam-makam keramat palsu, yang uangnya sampai karung-karungan itu mengalir juga untuk Jokowi? Hal ini sangat perlu dilakukan, mengingat Sang Habib yang jadi inisiator bisnis makam-makam keramat palsu tersebut –menurut seorang saksi– merupakan orang kepercayaan Jokowi.

Saya berani mengatakan hal yang penuh resiko ini karena saya sangat ingin kebenaran dan keadilan di negeri ini ditegakkan, dan saya sangat ingin Rakyat Indonesia ini mendapatkan haknya, yakni hak untuk mengetahui bahwa mereka selama ini seringkali ditipu oleh orang-orang yang menyembunyikan kejahatan di balik jubah dan lencana-lencana kehormatan jabatannya !.

Meminta maaf atas kekhilafannya selama menjadi Presiden tanpa diiringi dengan tindakan menyudahi semua kesalahannya, bukanlah sikap seorang pemimpin kesatria, melainkan sikap seorang penguasa pecundang yang hanya gemar bersandiwara dan bermain-main kata.

Sebab jika ingin meminta maaf pada rakyat yang sebenar-benarnya, yang setulus-tulusnya, harusnya langsung dilanjutkan dengan pernyataan pengunduran diri anaknya sebagai Wakil Presiden yang didapatnya dari mengobrak-abrik Demokrasi dan tatanan hukum.

Selain itu, juga harus berani menyerahkan anaknya yang lain-lainnya lagi pada KPK atas segala perbuatan yang pernah dilakukannya. Atau setidak-tidaknya berbicara secara terbuka dan memberikan klarifikasi pada rakyat, bahwa Sang Anak tidak terlibat perizinan tambang yang menimbulkan kerugian negara di Halmahera Maluku Utara !…(SHE).

Saiful Huda Ems (SHE).

Berita Terkini