Mudanews.cim Kuala Tanjung – PT Indonesia Asahan Aluminium (INALUM) menggelar Simulasi Penanggulangan Keadaan Darurat atau Business Interruption Level 1 pada Senin, 22 Desember 2025. Kegiatan ini menjadi bagian dari komitmen perusahaan dalam memastikan kesiapsiagaan pegawai sekaligus menjaga keamanan dan keberlangsungan operasional di kawasan industri strategis Kuala Tanjung.
Simulasi tersebut dilaksanakan sebagai langkah preventif menghadapi potensi gangguan darurat yang dapat berdampak pada keselamatan sumber daya manusia dan operasional perusahaan. INALUM menegaskan, kesiapan menghadapi situasi krisis merupakan elemen penting dalam pengelolaan perusahaan modern yang bertanggung jawab.
Corporate Secretary INALUM, Mahyaruddin Ende, menyampaikan bahwa simulasi ini dirancang untuk membangun budaya siaga di seluruh lini perusahaan. Menurutnya, kawasan operasional INALUM merupakan bagian dari Objek Vital Nasional yang menuntut standar pengamanan dan kesiapsiagaan tinggi.
“Melalui drill ini, INALUM memastikan seluruh pegawai memahami peran dan tanggung jawabnya dalam situasi darurat, sekaligus menguji efektivitas prosedur penanggulangan gangguan bisnis serta koordinasi dengan aparat keamanan,” ujar Mahyaruddin dalam keterangannya.
Ia menegaskan, kesiapan tersebut menjadi kunci untuk melindungi keselamatan insan INALUM serta menjaga kontinuitas operasional perusahaan di tengah berbagai potensi risiko yang dapat terjadi sewaktu-waktu.
Simulasi yang berlangsung sejak pukul 08.30 hingga 11.00 WIB itu digelar di Gedung INALUM, Kuala Tanjung. Skenario yang digunakan mencakup ancaman bom, adanya korban cedera, hingga kondisi pemadaman listrik sebagai bentuk uji kesiapan menghadapi situasi kompleks dan berlapis.
Manajemen menegaskan bahwa kegiatan tersebut murni simulasi dan bukan kejadian nyata. Seluruh rangkaian drill dilakukan secara terencana, terkoordinasi, serta mengedepankan aspek keselamatan bagi seluruh peserta.
Seluruh karyawan hingga jajaran Direksi yang berkantor di gedung baru INALUM turut terlibat aktif dalam simulasi ini. Kegiatan juga mendapat dukungan aparat keamanan, di antaranya Sat. Jibom Brimob Polda Sumatera Utara, Pamobvit Polda Sumatera Utara, serta Polres Batu Bara.
Ke depan, INALUM menegaskan komitmennya untuk terus meningkatkan standar keselamatan, keamanan, dan manajemen risiko. Langkah ini sejalan dengan penerapan tata kelola perusahaan yang baik (good corporate governance) serta tanggung jawab perusahaan dalam menjaga aset strategis nasional dan keselamatan seluruh insan di dalamnya.

