Mudanews.com Boyolali -Suasana siang di Boyolali Kota yang begitu panas pada hari senen siang menjelang sore 29 september 2025, tiba tiba sekira jam 14 00 mengalami Mendung yang hitam kelam.
Beberapa menit kemudian tibalah hujan deras, yang disertai angin kencang.
Ditengah hujan yang begitu cepat dan disertai angin kencang, mengakibatkan pohon pohon pelindung mengalami dahan patah dan pohon tumbang.
Saat awak media ikuti avakuasi, pohon tumbang diutara simpang siaga, tepatnya depan kantor Panti Asuhan jln Pandanaran.
Dilanjut pohon didepan Rumah Dinas Wakil Bupati Jln Merbabu.
Dari jalan Merbabu tim evakuasi yang terdiri dari DAMKAR, BPBD Boyolali, PMI Boyolali, Relawan tanggap Bencana Boyolali, Kapolsek Kota Bersama Personilnya, Anggota Koramil 01 Boyolali Kota, menuju Pasar tradisional Sunggingan, tepatnya didepan Toko IJO cabang besar patah dan menimpa KBM Daihatsu Luxio warna hitam nopol AD 1140 CW yang perkir dibawah pohon.
Menurut Triyono Warga Ngrandu, Jelok ,Cepogo, Boyolali, pemilik KBM tersebut baru beberapa saat parkir, saat ditinggal mengantar sang istri belanja di pasar, merasa tidak enak fikiran, lalu berlari untuk memindahkan KBM Ke tempar parkir yg lain dan lebih aman.
Namun Naas, apes tidak teragenda, baru sampai tempat parkir, Dahan besar sudah patah dan pas menimpa diatas KBM AD 1140 CW miliknya, tutur Triyono.
Setelah hampir 15 – 20 menit Tim evakuasi pindah lagi untuk evakuasii pohon ringin besar di Kali Cepek yg tumbang menimpa rumah warga didekat sungai tersebut.
Ditempat tersebut semua tim sudah berkumpul dan ditambah satu kendaraan besar dengan berperalatan lengkap untuk evakuasi pohon beringin besar tersebut dan harus lebih hati hati karena menimpa rumah Warga.akhirnya selesai dan tanpa korban jiwa didalam rumah tersebut, hanya ada kerusakan sedikit di atap rumah.
Menurut keterangan Kapolsek Boyolali Kota AKP Andi Setyawan dilokasi evakuasi pohon beringin kali cepek yang menimpa rumah warga.
Kapolsek meyampaikan, bahwa : pada hari senen 19 september 2025 sekira jam 15 00 hujan lebat yg disertai angin kencang beberapa saat,mengakibat pohon pelindung tumbang di beberapa titik.
Untuk pertama di utara simpang siaga, polsek berkordinasi dengan Poltas dan DAMKAR, BPBD Boyolali bekerja cepat untuk evakuasi pogon tumbang yang menutup jalan Pandanaran, dilanjut bergerak didepan Rumdin Wakil Bupati dekat PLN dan tanpa istirahat menuju Pasar Sunggingan evakuasi tepatnya didepan Toko Ijo dahan besar menimpa KBM warna hitam nopol AD 1140 CW milik Warga Ngrandu, desa Jelok, kecamatan Cepogo, Kabupaten Boyolali. Tidak ada korban jiwa dan diperkirakan kerugian material KBM kurang lebih 15 juta Rupiah.
Dan setelah ini evakuasi akan dilanjut ke beberapa titik yang urgent atau menutup jalur jalur utama di kota Boyolali, pungkas Kapolsek. ( Red)