Mudanews com-Jakarta | DPP Partai Golkar terlihat serius menyiapkan agenda pengukuhan Prof. Dr. Drs. Adv. Ganjar Razuni, SH, M.Si sebagai Guru Besar Ilmu Politik Universitas Nasional (UNAS) Jakarta. Rapat teknis sekaligus konsolidasi internal digelar menjelang acara yang dijadwalkan berlangsung pada 19 Agustus 2025 di Auditorium UNAS.
UNAS dikenal sebagai salah satu perguruan tinggi swasta tertua di Indonesia, berdiri sejak 15 Oktober 1949. Tahun ini, kampus tersebut akan menambah satu lagi catatan sejarah melalui pengukuhan Ganjar Razuni sebagai Guru Besar ke-22 dari total 444 dosen aktif.
Ganjar bukan sosok baru di dunia politik nasional. Ia tercatat pernah menjadi Sekretaris Dewan Pakar Partai Golkar (2016–2024), Wasekjen DPP AMPI, Anggota DPR/MPR RI periode 1997–1999, Staf Khusus Menko Kesra RI 2009–2014, hingga kini menjabat Wakil Ketua Balitbang DPP Partai Golkar Periode 2024–2029. Di luar aktivitas politik, ia konsisten mengajar dan menulis di bidang ilmu politik.
Acara pengukuhan rencananya dihadiri sejumlah Menteri, pimpinan DPR/MPR, serta Ketua Umum DPP Partai Golkar, Bahlil Lahadalia.
Wasekjen DPP AMPI, Leriadi, menyatakan kekagumannya terhadap Prof. Ganjar yang dinilai mampu menjaga komitmen akademik di tengah kesibukan politik.
“Jarang ada politisi yang tetap konsisten mengajar seperti beliau. Ini motivasi bagi generasi muda agar tetap membuka ruang intelektual, bukan hanya politik praktis,” terang Leriadi yang juga Wakil Sekretaris Balitbang DPP Partai Golkar.
[Tim] Redaksi | sumber: berdasarkan rilis