Ribuan Warga Pati Menuntut Bupati Sudewo Mundur

Breaking News
- Advertisement -

Mudanews.com Pati – Ribuan orang melakukan unjuk rasa di depan kantor Kabupaten Pati, Jawa Tengah, hari ini. Mereka menuntut Bupati Sudewo mengundurkan diri. Aksi protes warga Pati tersebut dipicu oleh kenaikan tarif Pajak Bumi dan Bangunan (PBB) hingga 250%. Meskipun kemudian kenaikan itu sudah dibatalkan oleh Sudewo, tapi warga masih tetap menggelar demo dengan tajuk Aliansi Masyarakat Pati Bersatu, karena sudah telanjur kecewa dengan sang bupati.

Kemarin, sebelum demo ini digelar sudah mengalir donasi berupa minuman kemasan, makanan kecil, dan buah-buahan yang dikumpulkan di alun-alun yang berada di depan kantor bupati, sebagai bentuk unjuk dukungan terhadap aksi massa tersebut.

Bupati Sudewo lantas menemui massa pendemo, tapi tak bertahan lama. Dari dalam mobil, kader Partai Gerindra itu muncul melalui jendela sunroof. Namun, baru sebentar berpidato dan mengucapkan maaf, massa menimpuk dia dengan sandal dan botol minuman secara bertubi-tubi, sehingga dia meninggalkan arena demo.

Massa kemudian mencoba merobohkan pintu gerbang besi kantor kabupaten, yang dicegah dengan tembakan meriam air oleh polisi. Gas air mata ditembakkan oleh polisi. Sebuah mobil polisi terbakar.

Dalam konferensi pers sore ini  Rabu (13/8) Bupati Sudewo menolak tuntutan warga untuk mengundurkan diri, lebih lanjut Sudewo menjelaskan bahwa ke depannya akan diperbaiki segala sesuatunya dan kejadian ini merupakan proses pembelajaran sebagai bupati baru beberapa bulan.mudah-mudahan ini kejadian yang terakhir,pungkasnya ***(Red)

Berita Terkini