Hari Lahir Pancasila, Kapolres dan Walikota Banjar Ikut Upacara

Breaking News

- Advertisement -
- Advertisement -
- Advertisement -
- Advertisement -

MUDANEWS.COM, Banjar – Kapolres Banjar, AKBP., Melda Yanny, S.I.K., M.H., bersama Walikota Banjar, Dr., Hj., Ade Uu Sukaesih, S.Ip., M.Si., mengikuti upacara Hari Lahir Pancasila Tahun 2021, yang dilaksanakan secara virtual, melalui siaran langsung di kanal YouTube Badan, dan Pembinaan Ideologi Pancasila, laman Facebook Badan Pembinaan Ideologi Pancasila, Instagram Badan Pembinaan Ideologi Pancasila, dan siaran TVRI dari kantor, ruang kerja, rumah, tempat tinggal masing-masing dengan tetap mematuhi protokol pencegahan Covid-19.

Kegiatan tersebut berlangsung di Posko Penanganan Covid-19, Pemerintah Kota Banjar, Jawa Barat, Selasa (01/06/2021).

Turut hadir dalam ucapara secara daring tersebut Wakil Walikota, Ketua DPRD, Kajari, Ketua Pengadilan Negeri, Ketua Pengadilan Agama, Sekretaris Daerah, Perwakilan Batalyon Raider 323 Buaya Putih, Serta Perwakilan Dandim 0613/Ciamis.

Adapun peringatan Hari Lahir Pancasila terpusat di Gedung Pancasila, Jakarta, dengan Tema Peringatan pada Tahun ini adalah “Pancasila Dalam Tindakan, Bersatu Untuk Indonesia Tangguh”.

Sementara itu, pakaian peserta upacara peringatan ditetapkan untuk  pria, dan wanita menggunakan pakaian adat sedangkan TNI/Polri pakaian menyesuaikan.

Dalam amanatnya, Presiden Jokowi, mengatakan bahwa Pancasila harus menjadi pondasi utama dalam menghadapi, dan menyelesaikan tantangan yang dihadapi Bangsa Indonesia, salah satunya dalam persaingan teknologi.

Dalam menghadapi perkembangan zaman, diperlukan pengembangan ilmu pengetahuan dan teknologi yang berkeindonesiaan.

Presiden, juga mengajak kepada seluruh masyarakat untuk bersatu padu, bergerak aktif, dalam memperkokoh pedoman Pancasila dalam kehidupan, Mari Membumikan pancasila dalam berbangsa, dan bernegera.

Sementara itu, Walikota ditemui setelah kegiatan menuturkan, pentingnya memperingati Hari Lahir Pancasila, tidak hanya karena ini bernilai sejarah, tetapi karena makna yang terkandung dalam setiap butir sila Pancasila merupakan hal yang harus dihayati setiap saat oleh warga Indonesia, minimal sekali setahun. Pancasila harus menjadi pedoman dalam setiap kehidupan.

Senada dengan Walikota Banjar, Kapolres Banjar mengatakan Pancasila merupakan ideologi dasar Bangsa dan Negara Republik Indonesia, untuk itu kita harus memegang teguh Pancasila sebagai dasar Negara Republik Indonesia.

“Karena dalam situasi pandemi Covid-19, ucapara dilaksanakan secara daring dengan tetap tidak mengurangi kekhidmatan,” tandas Kapolres Banjar. (BQ)

- Advertisement -

Berita Terkini