Waspada !!! Strategi Dan Taktik PKI Sedang Berjalan

Breaking News

- Advertisement -
- Advertisement -
- Advertisement -
- Advertisement -

MUDANEWS.COM – Selama belasan tahun saya bergaul dengan Tapol/Napol PKI sejak dari SATGAS INTEL, INREHAB, sampai di LAPAS Tanjung Gusta Medan.

Paling intens komunikasi saya (mungkin karena sama-sama divonis hukuman mati) adalah dengan Bapak Isnanto, anggota CC PKI asal Solo yang dipindah tugaskan ke Medan.

Ada beberapa hal yang pernah jadi pembicaraan kami yang akan saya bagikan kepada Akhi dan Ukhti, semoga bermanfaat

Secara singkat di bawah ini saya sampaikan sbb :

1. Pak Isnanto bilang, kehancuran/kemunduran Komunis Internasional dengan bubarnya Uni Sovyet bagi mereka (PKI) disikapi sebagai “mundur selangkah untuk maju seribu langkah”

2. Mereka (PKI) akan tetap seperti lemah tak berdaya, namun terus bekerja tanpa suara dan tanpa nama melalui infiltrasi ke semua pihak dan golongan terutama umat Islam, dan TNI/POLRI

3. Bahwa mereka (PKI) menyadari bila mereka muncul secara terbuka, mereka akan mudah dipukul/dihancurkan. Oleh sebab itu, sampai memiliki kekuatan, mereka harus terlihat lemah

4. Melalui “operasi intelijen”, mereka berusaha untuk mendorong kelompok (partai, Ormas, dll) umat Islam bersikap dan bertindak heroik (ekstrim/radikal) sehingga menjadi sasaran aparat keamanan, untuk dihancurkan

5. Merusak kepercayaan rakyat kepada pemerintah dengan mendorong tumbuh suburnya korupsi, dekadensi moral, jual beli hukum, dan memperlebar jurang di antara si kaya dengan si miskin

Cukup lima hal di atas untuk kesempatan ini.
Dan melihat perkembangan beberapa tahun terakhir, mereka (PKI) telah bersuara, itu berarti mereka merasa telah memiliki kekuatan

HASBIYALLAHU
WANI’MAL WAKIL, NI’MAL MAULA WANI’MAN NASHIR.

Oleh : Sudirman Timsar Zubil
Mantan Napol Komando Jihad

- Advertisement -

Berita Terkini