Abetnego Tarigan, Aktivis Walhi yang Masuk Istana Jadi Deputi KSP

Breaking News

- Advertisement -
- Advertisement -
- Advertisement -
- Advertisement -

MUDANEWS.COM, Jakarta – Kepala Staf Kepresidenan Moeldoko melantik lima deputi Kantor Staf Presiden ( KSP) di Gedung Bina Graha, Kompleks Istana Kepresidenan, Jakarta, Senin (22/6/2020).

Salah satu yang dilantik adalah Abetnego Panca Putra Tarigan.

Dia Tarigan dilantik sebagai Deputi II KSP. Sebagai Deputi II, Abetnego akan membidangi pembangunan manusia.

Abetnego lahir di Pematang Siantar, Sumatera Utara pada 1 Juni 1976.

Ia meraih gelar Sarjana Ekonomi dari Institut Bisnis Nusantara (IBN) Jakarta.

Saat ini sedang menyelesaikan studi di Program Pascasarjana Ilmu Lingkungan Universitas Indonesia, Jakarta.

Sebelum masuk Istana Kepresidenan, Abetnego memang dikenal sebagai aktivis lingkungan hidup.

Ia mulai menjadi aktivis lingkungan sejak 2001 lewat LSM Sawit Watch.

Lama berkecimpung di isu lingkungan, Abetnego akhirnya terpilih sebagai Direktur Eksekutif Wahana Lingkungan Hidup (Walhi) Indonesia dalam Pertemuan Nasional Lingkungan Hidup XI tahun 2012.

Ia memimpin Walhi sampai 2016. Setelah jabatannya di Walhi berakhir, Abetnego pun bergabung dengan Kantor Staf Presiden.

Pada 2016, awalnya ia menjabat sebagai Tenaga Ahli Utama di KSP. Barulah pada awal periode Joko Widodo-Ma’ruf Amin ia dipercaya menjabat Pelaksana Tugas Deputi II KSP.

Pada akhirnya, ia pun dipercaya oleh Presiden Jokowi untuk menjabat sebagai Deputi II KSP.

Penunjukannya sebagai deputi sesuai Keputusan Presiden Republik Indonesia Nomor 45/M Tahun 2020 yang diteken pada 15 Juni lalu.

Pada hari ini, Abetnego pun resmi dilantik sebagai Deputi II KSP.

Sumber : Kompas.com

- Advertisement -

Berita Terkini