Bupati Ciamis, Ikuti Video Conference dengan Ridwan Kamil

Breaking News

- Advertisement -
- Advertisement -
- Advertisement -
- Advertisement -

MUDANEWS.COM, Ciamis – Bupati Ciamis Dr., H. Herdiat Sunarya, M.M., bersama seluruh Forkopimda mengikuti video conference dengan Gubernur Jawa Barat, dan Pimpinan Kepala Daerah se-Provinsi Jawa Barat, dalam rangka evaluasi pelaksanaan Pembatasan Sosial Berskala Besar (PSBB) melalui zoom cloud meeting dari ruang Video Conference Kantor Bupati Ciamis, Sabtu (16/05/2020), sore.

Indeks Kasus Terkonfirmasi Covid-19 di Kabupaten Ciamis, menurut data Gugus Tugas Covid-19 Ciamis, berada diangka 0,5 dari presentasi angka kasus positif per 100.000 populasi di Jawa Barat.

Sedangkan untuk indeks Test PCR, Ciamis berada diangka 2,8. Angka indek merepresentasikan jumlah tes PCR per-100.000 populasi di Jawa Barat.

Gubernur Jawa Barat, Ridwan Kamil, mengungkapkan, tren kasus harian COVID-19 di Jawa Barat, mengalami penurunan semenjak dilakukan PSBB secara menyeluruh di Kabupaten/Kota dari mulai Tanggal 06 Mei 2020.

“Per 15 Mei 2020, Jawa Barat sudah memasuki hari ke-75 sejak kasus pertamanya. Rata-rata kasus harian sejak 2 Maret hingga Tanggal 15 Mei adalah 21 kasus dengan angka kasus harian yang masih cenderung fluktuatif,” ungkapnya.

“Meski begitu rata-rata bergerak (moving average – interval 7 days) penambahan kasus terkonfirmasi tampak mengalami penurunan,” kata Ridwan Kamil.

Ia menerangkan, jumlah pasien positif yang dirawat di RS Jawa Barat, mulai menunjukkan penurunan sekitar seminggu setelah PSBB Bandung Raya (29 April), dan seminggu setelah PSBB Jawa Barat (13 Mei).

“Ini merupakan kabar baik bagi tim medis semoga terus menurun tren covid-19 kedepannya,” harapnya.

Secara umum, masyarakat mematuhi kebijakan PSBB. Hal ini terlihat dari meningkatnya mobilitas masyarakat di area ‘Residential’. Aktivitas harian masih berlangsung meski terdapat sedikit penurunan tren mobilitas di ‘Grocery and Pharmacy’ dan ‘Workplace’.

Ini dikarenakan masyarakat perlu memenuhi kebutuhan harian, dan tidak semua perkantoran menerapkan kebijakan bekerja dari rumah. Perubahan tren mobilitas yang paling signifikan adalah ‘Transit station’. Kebijakan PSBB dan bekerja dari rumah dapat menjadi faktor penurunan tersebut.

Ridwan Kamil, menjelaskan ada skenario baru untuk penanganan pandemi yang akan diberlakukan di Jawa Barat yang terdiri dari 5 level.

Kabupaten Ciamis, berada di Level 3 (Cuku Berat) karena ditemukan kasus Covid-19 pada kluster tunggal, dan disarankan untuk diberlakukan PSBB secara Parsial. Berita Ciamis, BQ

 

- Advertisement -

Berita Terkini