MUDANEWS.COM, Jakarta – Musyawarah Nasional (Munas) IX Himpunan Kerukunan Tani Indonesia (HKTI), di Jakarta, Kamis (12/3/2020).
Dengan thema Mewujudkan Petani dan Pertanian Berteknologi dalam Rangka Indonesia Maju.
Irjen Pol (Purn) Drs Erwin Tobing. Pelaksanaan Munas hanya 1 berlangsung hari ini. “Akan dilaksanakan Penyempurnaan AD/ART dan memberikan rekomendasi baik untuk pemerintah dan petani,” ujarnya.
Ketum HKTI Jenderal TNI (Purn) Dr H Moeldoko mengungkapkan masih dijumpai gap (celah) antara Petani dan Teknologi. “HKTI telah menjalin kerjasama untuk KUR dengan Bank BRI, sehingga mampu membantu permodalan Petani,” katanya.
Moeldoko mengungkapkan, Kementerian Pertanian mempunyai beberapa tempat riset, HKTI harus ambil untuk mengembangkan hasil Riset ke Petani.
Sambungnya, Revolusi 4.0 di bidang Teknologi telah ada alat Pertanian yang mampu bekerja sendiri tanpa di kontrol.
“HKTI harus hadir memberi contoh dan harapan baru untuk bertani secara baik sehingga ada perubahan cara bertani,” kata Moeldoko yang juga Kepala Staf Kepresidenan (KSP), Moeldoko.
Acara juga diisikan dengan penandatangan sampul peringatan Munas HKTI IX 2020 dan lauching Prangko Prisma HKTI dengan PT Pos Indonesia.
Moeldoko, dalam sambutan penutupan Munas menegaskan, kepercayaan yang harus di jalankan dengan sebaik – baiknya. Mari kita berfikir dan bekerja lebih baik dari pada acara-acara seremonial.
“Perlu kerja nyata untuk Masyarakat dan Petani. Kementerian Pertanian sudah membuka peluang besar untuk HKTI dengan mengoptimalkan semua potensi di masing-masing Dirjen,” ungkap Moeldoko.
Pada Munas ini, kata Moeldoko, akan ada penggambungan HKTI yang dipimpin oleh Fadli Zon sehingga bisa menjadi satu.
“Harus waspada, tetapi bukan takut dengan Corona. Lakukan tindakan preventif sesuai anjuran WHO,” tutup Moeldoko. Berita Jakarta, red
 IX Himpunan Kerukunan Tani Indonesia (HKTI), di Jakarta, Kamis (12/3/2020).){kind=link}