Masjid Wakaf Ayah Bobby Nasution 5 Tahun Lalu Beri Manfaat Besar Bagi Masyarakat

Breaking News

- Advertisement -
- Advertisement -
- Advertisement -
- Advertisement -

MUDANEWS.COM, Medan – Masjid Jami’ Hanifah yang berdiri di Jalan Chaidir, Lingkungan VI, Kelurahan Nelayan Indah, Medan Labuhan adalah suatu bukti dari kedermawanan keluarga Bobby Nasution.

Pembebasan lahan dan pembangunan masjid yang berdiri sejak 5 tahun lalu itu sepenuhnya merupakan wakaf dari ayah Bobby Nasution, Almarhum Erwin Nasution.

“Pada tahun 2014 Pak Erwin Nasution, orangtua Bobby datang ke daerah kami mencari lahan untuk mendirikan masjid. Akhirnya dapat lahan disini. Tahun 2014 ganti rugi tanah, dan dibangun selama setahun,” kata Ketua Badan Kenaziran Masjid (BKM) Jami’ Hanifah, Syahdan Idham, Minggu (8/11).

Syahdan menjelaskan bahwa terdapat kisah di balik keinginan ayah Bobby Nasution dalam mewakafkan tanah dan bangunan masjid yang belum diketahui banyak orang.

“Kami juga bertanya kenapa bikin masjid. Pak Erwin bilang, keluarganya belum puas kalau belum mendirikan masjid, untuk apa rumah besar-besar kalau tidak mendirikan masjid,” jelasnya.

“Masyarakat di daerah ini sangat bersyukur karena sebelumnya jauh mau ke masjid. Semenjak ada masjid di dekat sini, jadi banyak warga yang datang ke masjid. Ini manfaat besar bagi kami,” sambung Syahdan.

Tidak hanya sebagai tempat untuk beribadah, berdasarkan keterangan dari salah seorang tokoh masyarakat Asbad Hamdani, aktivitas pembentukan karakter masyarakat dan anak melalui pengajian juga rutin digelar sejak berdirinya Masjid Jami’ Hanifah.

“Almarhum (Erwin Nasution) selalu menganjurkan kami untuk menggelar pengajian disini. Mulai dari tahun 2015 masyarakat jadi punya tempat untuk menggelar majelis taklim ataupun pengajian. Anak-anak rutin belajar mengaji di masjid ini. Bazar UMKM juga sering dibuat,” ujarnya.

Selain itu, ungkap Asbad, masyarakat di sekitar masjid merasa sangat terbantu dengan kedemawanan keluarga Bobby Nasution. Mulai dari memberikan daging qurban hingga menjadi pembawa solusi untuk keluhan-keluhan masyarakat.

“Setiap tahun keluarga Bang Bobby Nasution memberi qurban untuk kami. Sebelumnya masyarakat disini jarang mendapatkan qurban, jarang makan daging. Saat bulan Ramadhan, setiap hari memberi makanan untuk berbuka puasa bersama di masjid,” ungkapnya.

“Hampir 70 persen mata pencaharian masyarakat disini nelayan, ekonomi sangat rendah. Saat ada bantuan dari keluarga Bang Bobby Nasution, masyarakat merasa sangat terbantu. Ketika ada bantuan masyarakat sangat senang,” sambung Asbad.

Di hari yang sama, Bobby Nasution sedang beraktivitas di seputar Medan Labuhan. Ia pun sempat berkunjung ke Masjid Jami’ Hanifah sekaligus membeli sejumlah produk UMKM yang sedang dijajakan disana.

Bobby Nasution menuturkan ungkapan terima kasihnya karena masjid tersebut diramaikan oleh masyarakat untuk beribadah, pengajian, dan sebagai sentra UMKM.

“Kalau bisa masjid jadi contoh untuk menggerakkan ekonomi keumatan. Diharapkan juga hadir bank wakaf mikro untuk simpan pinjam anggota,” katanya.

Bobby Nasution berharap Masjid Jami’ Hanifah menjadi salah satu masjid yang menjadi penopang ekonomi masyarakat sekitar.

“Kita berharap, mudah-mudahan masjid jadi penggerak perekonomian di tengah-tengah masyarakat. Apalagi setiap masjid pasti ada jamaahnya, dan jamaahnya pasti merasakan dampak Covid-19 terutama di bidang ekonomi,” tandasnya.  Berita Medan (xnws)

- Advertisement -

Berita Terkini