MUDANEWS.COM, Ciamis – Bencana kekeringan yang tengah melanda sebagian wilayah di Kabupaten Ciamis, Jawa Barat, membuat warga masyarakat mengalami krisis air bersih.
Warga masyarakat terpaksa memanfaatkan kubangan air yang ada di aliran “Walungan Karangudik”, untuk memenuhi kebutuhan mandi, mencuci, masak dan minum, seperti yang dilakukan warga masyarakat di Dusun Karanganyar, RT 11, RW 03, Desa Langkapsari, Kecamatan Banjaranyar, Kabupaten Ciamis, Jawa Barat.
Hal tersebut dilakukan oleh warga masyarakat setempat, sudah berlangsung sejak tiga bulan terakhir ini, untuk mendapatkan air.
Berdasarkan pemantauan langsung dilapangan, di Walungan Karangudik, yang terletak di Dusun Karanganyar, RT 11, RW 03, Desa Langkapsari, Kecamatan Banjaranyar, Kabupaten Ciamis, Jawa Barat, sejumlah warga sedang melakukan aktivitas mencuci pakaian, dan mengambil air, guna memenuhi kebutuhan sehari-hari.
Saat pulang ke rumah, beberapa warga masyarakat terlihat membawa ember berisi air.
“Mau bagaimana lagi, terpaksa mandi, mencuci, masak, dan mimun, air-Nya ya dari sini, karena sumur yang ada dirumah sudah tidak ada airnya, dan mengering,” ungkap salah seorang warga setempat Tuti Sumiarti, saat ditemui usai mengambil air di kubangan selokan Walungan Karangudik, Selasa (27/08/2019).
Untuk menjangkau selokan tersebut, warga masyarakat harus rela berjalan, naik dan turun ke Walungan Karangudik, hanya sekedar untuk mendapatkan air, guna memenuhi kebutuhan sehari-hari.
“Sehari bisa mengambil 5 sampai 10 ember air, guna memenuhi kebutuhan sehari-hari,” ujarnya.
Tuti, dan warga masyarakat lainnya berharap adanya bantuan air bersih yang disalurkan oleh Pemerintah Kabupaten Ciamis, ke Desa Langkapsari ini, sehingga warga masyarakat tidak akan merasakan kembali akan sulitnya mendapatkan air, guna memenuhi kebutuhan sehari-hari. Berita Ciamis, BQ
