Lima Hal yang Membuat Dompet Miris Saat ke Mal

Breaking News

- Advertisement -
- Advertisement -
- Advertisement -
- Advertisement -

MUDANEWS.COM – Belanja di mal memang menyenangkan. Selain karena banyak pilihan, tentu aktivitas ini juga bisa meredakan penat. Apalagi kalau jalan atau belanjanya bersama dengan sahabat atau pasangan, tentu akan lebih banyak hal yang bisa dilakukan bersama.

Namun kegiatan di mal tentu akan menghabiskan banyak uang. Agar hal itu dapat diminimalisasi, kenali hal-hal berikut yang bisa membuat dompet Anda menipis seperti yang telah dirangkum oleh DuitPintar.com berikut ini.

1. Beli barang tidak sesuai dengan kebutuhan
Yang ini biasanya dilakukan oleh Anda yang sering lapar mata saat belanja di mal. Niatnya hanya ingin membeli celana bahan buat ke kantor, tapi tiba-tiba melihat celana jeans yang diinginkan dan tanpa pikir panjang langsung membelinya. Alhasil Anda jadi membeli dua celana.

2. Tidak pernah perhatikan biaya pajak saat makan
Harga menu makanannya memang hanya Rp 90.000, tapi ketika bayar kenapa jadi Rp 100.000-an? Itu karena adanya biaya pajak dan servis yang diberlakukan satu tenant restoran di mall.

Tanpa disadari, hal ini memang membuat pengeluaran Anda makin besar ketika makan di mal. Tapi tentu masih bisa disiasati.

Bila memang ingin belanja di mal, makan saja dulu di rumah sebelum berangkat. Dengan begitu, tidak perlu lagi jajan di mal, kan? Atau kalau memang berencana makan di mal, atur saja bujet Anda dan cari tahu dulu harga menu makanan di restoran yang akan Anda sambangi.

3. Tidak pernah cek diskonan
Sebelum ke mal, ada baiknya juga untuk mengecek brand apa saja yang sedang memberikan diskon. Karena beli barang diskonan sudah pasti membuat Anda jadi lebih hemat.
Sayang kan jika setiap ke mal selalu belanja barang dengan harga normal. Kalau diskonnya baru ada pekan depan, kenapa harus memaksakan beli sekarang?

4. Selalu belanja dengan uang tunai
Tidak salah memang membayar belanjaan dengan uang tunai. Mungkin sebagian dari kita melakukan hal ini supaya pengeluaran belanja lebih terkontrol. Daftar belanjaan sudah ada, tinggal ambil uang di ATM seperlunya. Tapi jangan salah, metode ini juga bisa merugikan.
Kerugiannya antara lain adalah, ada risiko kehilangan uang ketika Anda membawa uang tunai dalam jumlah yang banyak. Kedua, Anda juga bisa kelewatan promo yang dilakukan oleh salah satu merchant dengan bank-bank tertentu apabila bertransaksi dengan kartu kredit atau debit.

5. Terlalu lama jalan-jalan di mal sampai biaya parkir bengkak
Jalan-jalan di mal tentu sah-sah saja. Namun, buat yang bawa kendaraan, ingatlah Anda harus membayar biaya parkir. Mal selalu memberlakukan tarif progresif. Misalkan, satu jam pertama Rp5.000 dan jam berikutnya akan ditambah Rp4.000.
Makanya, jangan sampai lupa waktu saat jalan-jalan di mal. Biaya parkir nanti bisa jadi bengkak.

Siasati saja dengan naik transportasi umum jika ingin berlama-lama di mal. Dengan naik transportasi umum, Anda juga tidak perlu pusing memikirkan kesediaan parkir dan biayanya.

Dengan mensiasati hal di atas, kegiatan mal Anda akan jauh lebih hemat dan menyenangkan. Selamat mencoba!

 

- Advertisement -

Berita Terkini