Laporan: Imam
MUDANews.com, Medan (Sumut) – Yudha Trisna Aria adalah salah seorang seniman illustrator Kota Medan yang saat ini telah berhasil menembus pasar internasional. Berbagai karyanya ia publikasikan di www.fiverr.com yang merupakan situs jual beli berbasis internasional, yang merupakan tempat berkumpulnya freelancer industri visual dari mancanegara.
Bakat menggambar yang dimilikinya ini sudah mulai terlihat sejak duduk di bangku Sekolah Dasar.
“Dulu ketika SD aku suka menggambar tokoh-tokoh kartun sama gundam (tokoh robot kartun, red.) bang” katanya saat diwawancari, Kamis (9/2).
Pria yang akrab disapa Yudha ini terus mengasah kemampuannya sampai melanjutkan studi di jurusan Desain Grafis Universitas Telkom Bandung Tahun 2010 silam sejak menamatkan bangku sekolah di SMA Negeri 6 Medan.
Ketika duduk di bangku perkuliahan ia sempat mengerjakan project rebrainding logo Perkedel Bondon, salah satu makanan khas Bandung bersama dengan Forum Desain Grafis Indonesia (FDGI).
Di tahun 2015 silam ia juga sempat mengerjakan project merchandise Festival Marijuana di Amerika Serikat.
Kini dengan bakat yang dimilikinya Yudha berhasil menjadi illustrator yang mampu bersaing di kancah internasional. Dalam satu hari Yudha bisa mendapatkan permintaan untuk mengerjakan 3-5 desain. Satu desain dari karyanya dihargai senilai U$35-U$65. Dari hasil desainnya tersebut yudha sang illustrator mampu berpenghasilan sebesar 9-18 juta di setiap bulannya.
Saat ditanya alasan memilih jalur freelance dibanding kerja di perusahaan, yudha menyampaikan menjadi freelance saya bisa bebas, sedangkan di perusahaan harus nurutin atasan, gaya desain pun nggak berkembang. Nggak bebas sih, harus nurutin perintah atasan. gaya desain jadi ga berkembang. Freelance illustrator kan mandiri, gaya yg dipakai juga gaya personal. Dan hubungan ke klien adalah partner, jadi punya hak yg sama dalam berbisnis,” demikian Yudha.[jo]
