Fungsionaris ICMI Muda Sumut: Berpolitik Bukan Kemauan Tapi Keharusan

Breaking News

- Advertisement -
- Advertisement -
- Advertisement -
- Advertisement -

MUDANews.com, Medan (Sumut) – Pagelaran pemilihan kepala daerah secara serentak akan berlangsung dalam beberapa hari ke depan. Menurut Fungsionaris Ikatan Cendekiawan Muslim Indonesia (ICMI) Muda Sumatera Utara, M.Alwi Hasbi Silalahi, Dengan Fenomena carut marutnya perpolitikan bangsa Indonesia saat ini seharusnya masyarakat sudah paham bahwa sangat penting untuk memilih pemimpin yang tepat dan pro dengan rakyat.

“Jangan ada lagi yang golput dan jangan ada lagi yang mengatakan berpolitik itu tidak penting. mari rapatkan barisan untuk menggunakan hak pilih  untuk memilih pemimpin yang amanah, dan dapat menjadi pemimpin bagi semua golongan karena dengan satu suara saja akan menentukan nasib kita lima tahun lamanya,” kata Alwi saat di wawancarai MUDANews.com, Sabtu (11/2).

Alwi Hasbi silalahi yang juga eks pengurus HMI Medan itu menekankan, Harapaan setiap masyarakat pasti mendambakan pemimpin yang mampu menjadi aspiratif bagi seluruh warganya yang memiliki beragam latar belakang suku maupun agama dan itu di dapatkan ketika pemilu sudah tiba. “Indonesia mengadopsi paham demokrasi sebagai corong untuk menelurkan pemimpin di negri ini, maka pilkada adalah jawaban yang pas untuk menjawab persoalan itu,” tegasnya.

Hasbi juga Menghimbau, persaingan dalam politik itu hal yang lumrah nampun sangat disayangkan apabilah wajah demokrasi sudah berubah sehingga dapat mengganggu kerukunan antar umat beragama seperti yang sedang menjadi buah bibir seluruh rakyat indonesia akhir-akhir ini. Karena. Indonesia ini bukan terdiri dari satu suku, ras, budaya maupun agama saja melainkan memiliki berbagai ragam yang tergabung di dalamnya namun diikat dengan yang namanya Pancasila dan itu harus tetap di rawat karena itu aset bangsa indonesia.

“Mari kita bersama-sama untuk mengawal dan mengawasi jalannya pilkada agar berjalan dengan lancar dan tanpa kecurangan,” kata dia.

“Karena itu, saya meminta kepada seluruh rakyat indonesia, agar saling menahan diri tidak mudah terprovokasi dan mengedepankan yang namanya toleransi tanpa harus menyinggung satu dengan yang lain apalagi konteksnya agama,” tambahnya.

“Siapapun yang menang nantinya dalam pilkada kita harus mendukung penuh karena dialah yang mendapatkan kepercayaan dari warga nya. Oleh sebab itulah, para calon harus mempersiapkan diri untuk di dukung dan dipilih sesuai visi missi yang ditawarkan agar dapat merebut hati masyarakat dengan menunjukan bahwa dirinya memang pantas dan layaj,” Demikian hasbi.[jo]

- Advertisement -

Berita Terkini