Satpam BRI Batang Serangan Diduga Jadi Calo Penyaluran BPUM

Breaking News

- Advertisement -
- Advertisement -
- Advertisement -
- Advertisement -

MUDANEWS.COM, Langkat – Kepala Unit BRI Batang Serangan, Iskandar Syahputera diminta harus ikut bertanggungjawab karena diduga sudah membiarkan maraknya praktek pencaloan penyaluran Bantuan Produktif Usaha Mikro (BPUM) di wilayah kerjanya tersebut.

Pasalnya, tersiar kabar bahwa salah seorang oknum Satpam disana berinisial SG diduga telah menjadi calo dengan meminta imbalan uang jasa sebesar Rp200 ribu kepada penerima bantuan.

Hal itu terungkap dari adanya pengakuan salah seorang penerima bantuan berinisial Mur warga Dusun Tahun XI, Desa Sei Bamban, Kecamatan Batang Serangan, Kabupaten Langkat, kepada wartawan.

Kata Mur, awalnya dia datang ke BRI. Lalu bertemu dengan oknum Satpam tersebut. “Kubilang sama dia kalau aku mau ngurus bantuan, terus dibilangnya nanti dibantu. Aku disuruhnya pulang dulu nunggu telepon di rumah,” ujarnya.

Siangnya, ucap Mur, dirinya mendapat telepon untuk kembali datang ke BRI. Disana dia kembali bertemu dengan oknum Satpam tersebut.

“Nanti kakak jumpai aku di kantin itu ya kak,” ujar sumber menirukan ucapan oknum Satpam.

Ketika di kantin, Mur kembali bertemu dengan oknum Satpam. Lalu, Mur disuruh menandatangani berkas yang sudah disiapkan di dalam kantin tersebut.

“Udah gitu aku pun masuk ke dalam bank. Dan memang urusannya cepat gak harus ikut antrian,” sebutnya.

Sebelum pulang, oknum Satpam tersebut cepat-cepat menemui Mur. Sebelum pulang Mur diminta harus foto dulu dan menemui kakak kantin sebelah.

“Gitu kudatangin ke kantin, sama kakak kantin sebelah itu dibilangnya kena Rp200 ribu. Pas kutanya kok ada potongannya, kata kakak itu iya peraturan baru,” jelasnya.

Kepala Unit BRI Batang Serangan, Iskandar Syahputera saat ditanyai menengenai tindakan dan tanggapannya terkait dugaan pungli yang dilakukan oknum security berinisial SG tersebut melalui via WhatsApp, Rabu (20/01) 08.39 WIB. Dirinya tak menjawab, walaupun pesan WhatsApp tersebut sudah masuk dan sudah ada tanda check list dua berwarna biru. Berita Langkat, Wahyu

- Advertisement -

Berita Terkini