MUDANEWS.COM, Bima – Dua orang anak perempuan yang sama-sama berumur 13 tahun menjadi korban pemerkosaan di Kota Bima, Nusa Tenggara Barat (NTB). Mirisnya, kedua korban tersebut diduga diperkosa oleh kakek dengan inisial MH yang berumur 70 tahun.
Kedua korban diperkosa ketika sedang meminta air minum usai memetik mangga di sebuah kebun yang tak jauh dari desa mereka, yakni Desa Sarae Ruma, Kecamatan Langgudu, Bima. Peristiwa ini terjadi pada Kamis (12/11) lalu.
“Saat itu korban pergi ke kebun untuk memetik buah mangga. Karena merasa kehausan, para korban pun mendatangi pondok gubuk milik HM. Setelah memberi air para korban, terduga pelaku juga memberikan uang Rp 2 ribu ke masing-masing korban. Usai memberi uang, HM langsung menutup pintu pondoknya dan memaksa korban untuk berbaring dan membuka celana mereka dengan cara paksa,” ungkap Kasat Reskrim Polres Bima Kota IPTU Hilmi M Prayugo, Sabtu (5/12/2020).
MH kemudian mencabuli korban secara bergilir. Polisi menyebut MH juga mengancam korban jika berteriak.
“Pelaku lalu menyetubuhi para korban secara bergiliran. Saat itu HM mengancam memukul korban jika para korban berteriak,” sambungnya.
Sesampainya di rumah dengan kondisi menangis, para korban melaporkan kejadian itu pada orangtua mereka masing-masing. Orangtua korban kemudian melaporkan kepada polisi.
“Mendengar cerita korban, orang tua korban langsung melaporkan kejadian itu ke Polres Bima Kota,” ujarnya.
Hilmi mengatakan, korban dan orangtuanya melapor kejadian tersebut pada Sabtu (28/11) pekan lalu. Pelaku kini tengah dikejar oleh kepolisian.
“Kasus ini dalam penyelidikan unit PPA Sat Reskrim. Identitas pelaku telah kami kantongi dan pelaku dalam pengejaran,” tuturnya.
Sumber : detik.com
