Pencuri Sepatu dan Handphone Terekam CCTV, Ini Himbauan BKM Masjid Raya Stabat Langkat

Breaking News

- Advertisement -
- Advertisement -
- Advertisement -
- Advertisement -

MUDANEWS.COM, Langkat – Ketua BKM Masjid Raya Stabat Langkat Sumatera Utara Tengku Muhammad Benyamin menerangkan aksi pencurian handphone terjadi pada tanggal 21 Agustus 2020. Sedangkan pencurian sepatu tanggal 28 Agustus 2020.

“Kami menghimbau supaya Jemaah yang melaksanakan ibadah di Masjid Raya Stabat dapat menjaga barang berharga bawaannya atau dapat menyimpankan barang tersebut di tempat penyimpanan barang di Masjid Raya Stabat dengan melaporkan ke petugas BKM Masjid Raya Stabat, juga menghimbau supaya tidak tidur di Masjid sehingga benda yang di miliki jika di ambil orang tidak disadari,” tuturnya saat dimintai konfirmasi mudanews.com, Senin (31/8/2020).

BKM Masjid Raya Stabat akan melaporkan ke polisi. “Masih Dalam proses koordinasi dengan korban pencurian karena salah satu korban berasal dari Medan,” jelas Tengku Benyamin.

Diberitakan sebelumnya, aksi dua orang pencuri yang berbeda menggasak sepatu dan handphone terekam kamera CCTV Masjid Raya Stabat, Langkat, Sumatera Utara.

Dilihat mudanews.com, dalam video yang beredar berdurasi 21 detik, pencuri handphone itu masuk ke masjid memakai peci, jubah, membawa tas dan memakai jam tangan.

Ketika beraksi, pelaku mengganti baju kemeja. Saat itu, dua orang jamaah masjid sedang tertidur, berlahan-lahan pelaku diduga mengambil handphone dan langsung meninggal masjid.

Selain itu, pelaku pencuri sepatu menggunakan sepeda motor matic, pelaku mengenakan baju kemeja warna putih berbintik hitam, pakai sendal jepit, masker dan jaket warna hitam.

Dua kali beraksi, video pertama 46 detik dan kedua 1 menit 36 detik dengan mengenakan baju yang sama, turun dari motor, pelaku duduk dipintu masuk tangga  masjid, diduga mengambil sepatu langsung masukkan ke dalam jaket, menuju jok motor dan meninggalkan masjid. Berita Langkat, red

- Advertisement -

Berita Terkini