Eldin Tersangka, Raja Aksi Minta KPK Ungkap 4 Nama Lagi

Breaking News

- Advertisement -
- Advertisement -
- Advertisement -
- Advertisement -

MUDANEWS.COM, Medan – Sofyandi Lubis Ketua Gerakan Mahasiswa Raja Aksi Sumut meminta Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) agar melakukan penangkapan terhadap siapa saja yang terlibat Operasi Tangkap Tangan (OTT) Walikota Medan.

Dimana, tegas Sofyan, penyidik KPK melakukan penangkapan terhadap Walikota Medan Drs H Dzulmi Eldin akhirnya mencuat, orang nomor satu di kota medan itu ditangkap di RS Royal Prima Jalan Ayahanda, Medan Petisah sewaktu beliau sedang brobat.

Selain Walikota Medan, KPK juga menahan dua tersangka lainnya yaitu Kadis PU Kota Medan Isya Ansari dan Kepala Bagian Protokoler kota Medan Syamsul Fitri Siregar, ketiga tersangka sekarang ditahan 20 hari pertama di Rutan yang berbeda.

Kepala Dinas PU Medan Isya Ansari diketahui sebagai pemberi suap, walikota Medan sebagai penerima dan Syamsul Fitri Siregar sebagai penerima.

Eldin Tersangka, Raja Aksi Minta KPK Ungkap 4 Nama Lain
Logo Gerakan Mahasiswa Raja Aksi Sumatera Utara

Bahwa dari tim penyidik menyampaikan bahwa Walikota Medan menyuruh Syamsul Fitri Siregar untuk mencari dana yang nantinya digunakan untuk menutupi biaya perjalanan Dinas ke jepang dengan nilai lebih kurang Rp 800 juta.

Dan Syamsul Fitri Siregar menghubungi ajudan Walikota untuk membuat daftar target Kepala Dinas yang akan diminta kutipan uang.

Sofyandi Lubis heran dari 7 orang yang diamankan di kota medan hingga kini KPK belum mengungkap dan menjelaskan kemana 4 orang lagi.

“Dan siapa-siapa saja mereka yang terlibat dalam kasus OTT Walikota Medan baik pihak dinas maupun swasta,” pungkasnya. Berita Medan, red

- Advertisement -

Berita Terkini