Jurnalis Di Medan Mendesak Otak Pelaku Penganiayaan Kontributor INews Segera Ditangkap

Breaking News

- Advertisement -
Laporan: Putra
MUDANews com, Medan, (Sumut) – Para Jurnalis di Kota Medan kembali turun ke jalan menggelar aksi protes dan mengecam tindakan kekerasan dan penganiayaan terhadap Insan Pers. Kali ini massa aksi memprotes peristiwa penganiayaan terhadap rekan wartawan INews TV Adi Palapa oleh sekelompok preman. Dalam aksinya mereka mengecam aksi penganiayaan tersebut yang diduga berkaitan dengan tugas jurnalistik yang sedang dilaksanakan oleh korban.
Dalam orasinya Hendrik Sianturi, yang mewakili INews TV menyerukan agar pihak kepolisian mengusut tuntas kasus ini dengan menangkap otak pelaku yang hingga saat ini masih berkeliaran.
“Kami mengapresiasi kinerja pihak Polda Sumatera Utara yang sudah menangkap 3 orang pelaku. Namun, kami juga meminta agar otak pelaku bermarga Silaen segera ditangkap,” ujarnya saat berorasi di Bundaran Air Mancur Jalan Sudirman, Medan, Rabu (29/3) siang.
Desakan yang sama juga disampaikan otak pelaku bermarga Silaen segera ditangkap Menurutnya ketidaktegasan aparat penegak hukum dalam menindak para pelaku kekerasan terhadap jurnalis membuat hal yang sama berpotensi untuk terulang kembali. Untuk itu, ia mendesak agar pihak Polda Sumut menunjukkan integritasnya selaku penegak hukum yang profesional.
“Kami menagih janji Kapolda Sumut Irjen Pol Rycko Amelza Dahniel yang mengatakan tidak akan ada tempat bagi pelaku tindak kekerasan di Sumatera Utara,” sebutnya.
Selain mendesak agar kasus ini dituntaskan, para pengunjuk rasa juga meminta agar seluruh kasus kekerasan terhadap jurnalis yang belus selesai agar dituntaskan. Salah satunya yakni aksi kekerasan terhadap jurnalis yang terjadi di Sari Rejo, Medan Polonia dimana pelakunya merupakan oknum anggota TNI.
“Selama kasus itu tidak diselesaikan, maka ini menjadi preseden buruk penegakan hukum di Sumatera Utara. Dan ini menunjukkan pimpinan-pimpinan institusi tersebut tidak memiliki komitmen untuk mematuhi hukum dan undang-undang yang berlaku di Negara Republik Indonesia ini,” pungkasnya.
Dalam aksi ini para jurnalis membawa berbagai spanduk dan poster berisi berbagai tuntutan mereka. Aksi ini berjalan damai dengan dikawal oleh belasan personil kepolisian.[ rd ]
- Advertisement -

Berita Terkini