MUDANEWS.COM, Langkat – Pelaksananaan pembangunan infrastruktur jalan dan jembatan menuju lokasi pengeboran sumur gas di Desa Bubun Kecamatan Tanjung Pura Kabupaten Langkat Sumatera Utara sedang berlangsung.
Perbaikan dan pembuatan jembatan dibeberapa titik di empat desa Kecamatan Tanjung Pura serta meningkat kualitas Jalan Desa menuju lokasi pengeboran sumur gas.
“Sejak awal PT EMP Gebang LTD selalu mengedapankan sosialisasi dan musyawarah bersama warga, baik ditingkat desa maupun di tingkat kecamatan,” ungkap Ahmad Zaid Nur, salah satu Pemerhati Lingkungan Kabupaten Langkat yang juga Ketua Al Washliyah Kabupaten Langkat periode 2011-2015.
Dibeberkannya, sejak 2021 PT Energi Mega Persada (EMP) dan PT Gelombang Seismik Indonesia (GSI) telah banyak berbuat di Desa Bubun dan sekitarnya. Mulai dari perekrutan tenaga kerja skill dan non skill sehingga dapat menambah perekonomian masyarakat dan kualitas SDM agar lebih baik.
“Kegiatan lain juga seperti pembuatan rumpon laut di Desa Bubun dan Tapak Kuda, pembuatan sumur bor dibeberapa Dusun di Desa Bubun, Tahun 2024, PT EMP dan PT Catur Elang Perkasa (CEP) terus-menerus melakukan kegiatan perekrutan tenaga lokal skill dan non skill terhadap masyarakat dengan mengutamakan adat dan istiadat lingkungan sekitar Kecamatan Tanjung Pura,” ucap Ahmad Zaid Nur.
Salah satu tokoh masyarakat, Pak Jumino membenarkan kegiatan yang dilakukan PT. EMP merupakan kegiatan positif buat perekonomian masyarakat sekitar pengeboran sumur migas di Desa Bubun.
Ia juga menambahkan kegiatan yang dilakukan PT. EMP dan PT. CEP seperti penyantunan anak yatim, pemberian bantuan Alquran kepada salah satu sekolah madrasah dan penyaluran hewan Kurban. Hal itu, suatu bentuk kepedulian PT EMP dan PT CEP terhadap masyarakat lingkungan sekitar pengeboran Sumur Migas di Desa Bubun Kecamatan Tanjung Pura, Kabupaten Langkat.
“Kalau pun ada berita miring terkait PT. EMP dan PT. CEP Cukup Kita Apresiasi Dengan kata-kata ‘Tidak ada yang sempurna di dunia ini, kesempurna’an itu hanya milik Allah,” tutur Pak Jumino dengan nada gusar. (Muhammad Ramlan)