Pasca Dialog AS Dan China, Pasar Keuangan Masih Stabil

Breaking News

- Advertisement -
- Advertisement -
- Advertisement -
- Advertisement -

MUDANEWS.COM, Medan – Kinerja mata uang Rupiah pada perdagangan akhir pekan ini menguat di level 13.972 per US Dolar. Dan IHSG ditutup menguat 0.33% di level 6.222,52. Kinerja pasar keuangan menjelang libur panjang pada hari ini terbilang cukup baik. Tidak begitu merespon dialog antara Joe Biden dan Xi Jinping, yang justru menunjukan tensi perang dagang kian memanas.

Hal itu dijelaskan Analis Pasar Keuangan Gunawan Benjamin di Medan, Sumatera Utara, Kamis (11/2/2021).

“Dimana Presiden AS yang melakukan pembicaraan dengan Presiden China, menekankan bahwa terjadi praktik dagang yang tidak fair. Dalam kacamata saya, ini menunjukan bahwa AS tetap akan melanjutkan upaya perang dagang dengan China. Dan upaya ini nantinya akan diterjemahkan sebagai kemungkinan adanya tekanan pada pasar keuangan untuk waktu yang belum bisa ditentukan,” ujarnya.

Benjamin menilai bahwa hubungan dagang kedua Negara ini belum menemukan titik temu, yang nantinya akan membuat pasar lebih gamang dan sulit untuk menguat dalam tren yang lebih panjang. Pelaku pasar akan lebih rentan dari sesuatu yang sifatnya sulit diprediksikan.

“Artinya jika hubungan kedua Negara memburuk, yang disertai dengan kebijakan yang justru membuat aktifitas ekonomi mengalami gangguan. Ini bisa membuat pasar keuangan merespon dengan penurunan yang bisa saja terjadi secara tiba-tiba,” jelas dia. (red)

- Advertisement -

Berita Terkini