Sepekan Kedepan Minim Sentimen, Covid-19 Akan “Ambil Alih” Pasar Keuangan

Breaking News

- Advertisement -
- Advertisement -
- Advertisement -
- Advertisement -

MUDANEWS.COM, Medan – Indeks Harga Saham Gabungan atau IHSG masih berpeluang mengalami tekanan di sesi perdagangan pembukaan pekan ini. Kinerja IHSG sepertinya masih bakal terpuruk seiring dengan memburuknya kinerja bursa saham global pada akhir pekan kemarin. Dari banyak data yang akan dirilis selama sepekan kedepan, diperkirakan masih akan relatif tidak memberikan banyak perubahan.

“Data penambahan jumlah pasien Covid-19 dan seputar masalah ekonomi karena pandemic masih akan terus mewarnai kinerja pasar keuangan nantinya. Artinya kinerja pasar keuangan akan lebih banyak dipengaruhi oleh faktor pemicu dari perkembangan dunia kesehatan. Hal inilah yang membuat pasar keuangan sulit untuk diperkirakan  bergerak ke salah satu arah yang lebih pasti,” ujar Analis Pasar Keuangan Gunawan Benjamin di Medan, Sumatera Utara, Minggu (24/1/2021).

Akan tetapi, lanjutnya, mengacu kepada sentimen teknikal serta dari beberapa dinamika yang berkembang di akhir pekan kemarin. Maka IHSG pada pekan ini masih akan cenderung untuk melemah. Sejumlah data penting atau pernyataan penting baru akan keluar nanti di hari terakhir menjelang akhir pekan. Jadi selama 3 hari ini faktor Covid-19 akan menjadi pemicu utama yang akan berpengarh terhadap IHSG.

“Sementara itu, untuk kinerja mata uang Rupiah diperkirakan masih akan bergerak dalam rentang 13.900 hingga 14.100 per US dolar di pekan ini. Tidak akan banyak mengalami perubahan. Meskipun masih ada beberapa kemungkinan rupiah untuk melemah sedikit di atas 14.100 nantinya,” imbuhnya. (red)

- Advertisement -

Berita Terkini