Pembukaan Akhir Pekan, Rupiah dan IHSG Nyaris Tidak Bergerak

Breaking News

- Advertisement -
- Advertisement -
- Advertisement -
- Advertisement -

MUDANEWS.COM, Medan – Bursa di Asia pada perdagangan pembukaan akhir pekan ini diperdagangkan turun. Banyak bursa yang berguguran setelah pelantikan Biden. Pelaku pasar tidak bisa berharap banyak adanya pemulihan ekonomi global di era Biden. Karena kebijakannya diperkirakan relatif tidak jauh berbeda dibandingkan pendahulunya. Khususnya terkait dengan kebijakan perang dagang.

“Sulit untuk berharap ada pemulihan jika produktifitas masing-masing negara tertekan seiring dengan hambatan tariff yang diberlakukan. Arus lalu lintas barang menjadi terganggu yang pada akhirnya akan membuat mobilitas ekonomi global juga mengalami penyusutan. Ini yang menjadi akar masalah mengapa pelaku pasar kembali pesimis terhadap prosfek pemulihan ekonomi global di tahun 2021 ini,” ujar Analis Pasar Keuangan Gunawan Benjamin di Medan, Sumatera Utara, Jumat (22/1/2021).

Untuk IHSG sendiri, papar Benjamin, pada sesi pembukaan perdagangan juga tidak beranjak jauh. IHSG terpantau menguat sangat tipis 0.089% di level 6.419,57. Demikian halnya juga dengan Rupiah, sempat menguat tipis di awal sesi pembukaan di level 13.990 per US Dolar, sejauh ini Rupiah masih diperdagangkan sama dengan penutupan perdagangan sebelumnya.

“Dengan kinerja yang mixed pada pembukaan perdagangan ini. Maka baik IHSG maupun Rupiah sama-sama berpeluang untuk bergerak dua arah. Walaupun saya melihat potensi kecenderungan melemah terbatas sangat berpeluang terjadi untuk keduanya,” ujar Benjamin. (red)

- Advertisement -

Berita Terkini