Meskipun Naik, IHSG Masih Akan Kesulitan Menembus Level 6.000

Breaking News

- Advertisement -
- Advertisement -
- Advertisement -
- Advertisement -

MUDANEWS.COM, Medan – Kinerja mata uang Rupiah di pekan ini akan banyak bergerak di zona hijau selama pekan ini. Kinerja mata uang rupiah diyakini akan menguat seiring dengan sejumlah sentimen yang turut mendukungnya.

“US Dolar yang masih akan mengalami tekanan menjadi faktor utama penguatan rupiah nantinya. Kinerja US Dolar masih akan mengalami tekanan seiring sejumlah faktor yang membuaat US Dolar melemah terhadap sejumlah mata uang lainnya,” ujar Analis Pasar Keuangan Gunawan Benjamin, Senin (14/12/2020).

Data ekonomi AS, data pengangguran AS serta ekspektasi ekonomi AS kedepan oleh Bank Sentral AS akan memperburuk kinerja US Dolar.nantinya. Hanya saja Rupiah sendiri juga tidak terlepas dari kepentingan Bank Sentral Indonesia dalam menjaga agar bergerak dalam rentang tertentu.

“Pada hari ini mata uang Rupiah memang masih mengalami pelemahan. Rupiah dibuka melemah di level 14.115 per US dolar. Ditengah baiknya sentimen Rupiah tentunya pelemahan Rupiah ini tidak perlu dikuatirkan. Karena tren Rupiah masih berada di zona hijau,” paparnya.

Sementara itu, lanjut Benjamin, IHSG dibuka menguat pada perdagangan pagi ini. IHSG dibuka naik di level 5.988,09. Dan sejauh ini masih akan kesulitan untuk menembus level 6.000. Untuk kinerja pasar saham saya melihat sejumlah bursa asia bergerak mixed pada hari ini. Besar kemungkinan IHSG juga tidak beranjak jauh. (red)

- Advertisement -

Berita Terkini