MUDANEWS.COM, Samosir – Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Kemenparekraf) memfokuskan sosialisasikan menggunakan protokol kesehatan berbasis Cleanliness, Health, Safety and Environmental sustainability (CHSE).
Meeting, Incentive, Convention, Exhibition (MICE) menjadi cita-cita memajukan pariwisata Indonesia saat wabah virus corona (COVID-19).
Kemenparekraf mengintip Sumatera Utara.
“Dari Pelabuhan Atsari menuju Desa Sigapiton, Kecamatan Ajibata, Kabupaten Toba Samosir, Provinsi Sumatra Utara menempuh perjalanan hampir satu jam,” jelas Ketua DPC Himpunan Pramuwisata Indonesia (HPI) Samosir, Koslin Sinaga saat diberada di atas KM Felix Tuk-Tuk Tour, Jumat (25/9/2020).
Akan tetapi, sambung Koslin, jika pengunjung menuju tiga tempat wisata Sigapiton, Situmurun dan Ecovillage menempuh perjalan 7 jam menggunakan kapal.
- Kemenparekraf beserta rombongan menyusuri keindahan Danau Toba menggunakan kapal.
Perwakilan Kemenparekraf Budi Supriyanto saat makan kacang rebus menikmati keindahan Danau Toba Potret Keindahan Danau Toba dari atas kapal. - Salah seorang dari rombongan yang berpose di atas kapal ketika menyusuri Danau Toba.
Potret keindahan di tengah Danau Toba. - Tampak pemandangan pesisir Danau Toba dari atas kapal.
Potret keindahan di tengah Danau Toba. Potret keindahan di tengah Danau Toba. - Rombongan Kemenparekraf tiba di Desa Sigapiton.
Kapal rombongan Kemenparekraf dan awak media ketika menyusuri Danau Toba. Berita Samosir, red