Paket Stimulus Dongkrak IHSG, Namun Rupiah tetap Turun

Breaking News

- Advertisement -
- Advertisement -
- Advertisement -
- Advertisement -

MUDANEWS.COM, Medan – Indeks harga saham gabungan di AS kembali membukukan transaksi negative dengan ditutup melemah 1.86% pada perdagangan semalam. Kinerja indeks futures di AS pagi ini juga mengalami pelemahan sebesar 1.2% sejauh ini. Sementara bursa eropa dalam perdagangan sebelumnya mampu ditutup mengalami penguatan. IHSG pada perdagangan pagi ini dibuka melemah tipis di level 4.529.

“Namun kinerja IHSG terus mencoba untuk melanjutkan tren kenaikan seiring dengan banyaknya sentimen positif yang ada di pasar sejauh ini. Dari dalam negeri, IHSG tertolong oleh kebijakan stimulus yang dikeluarkan oleh Presiden RI, dan adanya PERPU yang bermanfaat dalam menanggulangi penyebaran Virus Corona yang dinilai akan memberikan kontribusi positif buat perekonomian,” kata Analis Pasar Keuangan Gunawan Benjamin di Medan, Rabu (1/4/2020).

Akan tetapi, kata Benjamin, pasar tetap saja dihantui dengan peningkatan jumlah kasus baru Corona baik yang positif maupun peningkatan jumlah angka kematiannya. AS menjadi salah satu negara dengan penyebaran Covid-19 terbesar yang bisa saja menjadi sentimen negatif bagi pasar keuangan dunia.

“Dan hal yang sama nantinya juga akan berpengaruh kepasar keuangan, seandainya kondisi pasien di tanah air dinilai dalam batas yang menghawatirkan. Sementara itu, berbeda dengan IHSG di sesi pembukaan, Rupiah sejauh ini melemah dikisaran level 16.355 per US Dolar. Disisi lain, IHSG sejauh ini masih melanjutkan tren kenaikan di level 4.592,18,” terangnya. Berita Medan, red

- Advertisement -

Berita Terkini