HKTI Langkat, Mendukung Aquaponica Ramah Lingkungan

Breaking News

- Advertisement -
- Advertisement -
- Advertisement -
- Advertisement -

MUDANEWS.COM, Bogor – Keunggulan Aquaponica tidak menggunakan bahan kimia termasuk pupuk kimia, pupuk dibuat secara alami dari kotoran ikan dan pakan dengan menggunakan bakteri.

Hal demikian dijelaskan Ismail Marzuki selaku Ketua Himpunan Kerukunan Tani Indonesia (HKTI) Kabupaten Langkat, di Cisarua, Bogor, Jawa Barat, Sabtu (14/3/2020).

“Proses ini tidak ada limbah karena proses terus berulang dari ikan ke tanaman selada,” jelasnya.

Kata Ismail, aquaponica sangat ramah lingkungan dan bisnis yang menguntungkan. Ikan dan udang di dalam Bak dari awal tidak dipindah – pindah hingga panen selama 4 bulan, kalau tanaman selada 25 hari sudah di panen dan pembeli langsung bisa ambil. Lahan ini 2300 Meter hanya dikelola oleh 3 orang karyawan dengan 48 tong dan 24 Meja.

HKTI Langkat, Mendukung Aquaponica Ramah Lingkungan
Ismail Marzuki

“HKTI Langkat sangat mendukung Aquaponica ini karena prospek bisnis yang sangat menguntung sehingga bisa mendukung peningkatan ekonomi masyarakat di tengah fluktuasi perekonomian nasional,” kata Ismail Marzuki.

Turut hadir aktivis 98 Taufik Umar Dhani Harahap SH, Bayu Mustakim dan Muzakhir Rida.

- Advertisement -

Berita Terkini