Ramadan di Labura, Hari Kedua Puasa Pasar Tradisional Sepi

Breaking News

- Advertisement -
- Advertisement -
- Advertisement -
- Advertisement -

MUDANEWS.COM, Labura – Memasuki hari kedua bulan suci Ramadan keadaan pasar tradisional di Labuhanbatu Utara (Labura) sepi pembeli.

Pantauan MUDANEWS.COM, Minggu (28/5/2017) di Pasar Inpres Aekkanopan, Kecamatan Kualuh Hulu, Labura. Hingga menjelang siang keadaan pasar sepi tidak seperti hari biasanya.

Keadaan pasar yang sunyi dari pembeli berdampak pada pedagang yang menjajakan dagangannya di Pasar Aekkanopan. Salah satunya ialah Irham (26) pedagang daging ini, dirinya mengakui bahwa omset penjualan dagangan hari kedua ramadan menurun dari hari biasanya.

“Hari Minggu biasanya ramai, ini gak tau sepi, mungkin karena Sabtu puasa, Jumat punggahan makanya pada malas berbelanja,” ucap Irwan.

Hal senada juga dikatakan Yani (37), pedagang lainnya yang merasakan dampak sepi pembeli di hari kedua ramadan ini.

“Kemaren memang sebelum puasa lagi ramai ramainya masyarakat membeli ke pajak (pasar), belinya jugak pada banyak, untuk stok beberapa hari mungkin, jadi udah tau gitu kita penjual sengaja ngurangi jatah jualan biar gak rugi banyak takut sepi seperti ini, palingan besok sudah ramai lagi, biasanya gini namanya jugak baru punggahan,” tambahnya.

Keadaan pasar yg sepi ini tentunya membuat suasana pasar menjadi lenggang kembali setelah membludaknya pembeli semenjak Kamis terakhir hingga hari pertama puasa. Berita Labura, Ahmad Maherdika Hsb

- Advertisement -

Berita Terkini