Jelang Ramadhan, Gubernur Kepri Tinjau Stok Sembako dan Daging

Breaking News

- Advertisement -
- Advertisement -
- Advertisement -
- Advertisement -

MUDANews.com, Tanjung Pinang (Kepri) – Jelang bulan suci Ramadan, Gubernur Kepulauan Riau (Kepri) Nurdin Basirun ingin memastikan stok sembako dan ketersediaan daging mencukupi. Selain stok cukup, Nurdin ingin harga di pasaran terjangkau dan murah.

Keinginan gubernur itu disampaikan saat Nurdin melakukan peninjauan ke Pasar Baru Tanjungpinang, Gudang Bulog, Gudang Distributor Daging dan Gudang Beras, Rabu (19/4). Gubernur juga menanyakan kelancaran pasokan barang, asal pasokan dan yang lainnya.

“Dari mana masuknya terserahlah, yang penting harga murah dan terjangkau masyarakat,” kata Nurdin, di Pasar Baru, Tanjungpinang.

Di Pasar Baru, gubernur yang ditemani Asisten Pemerintahan Raja Ariza, Asisten Perekonomian Syamsul Bahrum, Kadis Perindag Burhanuddin, Karo Humas Protokol Penghubung Nilwan, masuk ke sejumlah toko. Sejumlah toko yang dikunjungi Nurdin di antaranya toko sembako, para penjual sayuran, pedagang daging, pedagang ikan, pedagang pakaian dan sejumlah dagangan lainnya.

Dalam tiap kunjungan itu, gubernur melakukan perbincangan dengan para pedagang. Ketika bertemu pedagang warga Tionghoa, Nurdin berbincang-bincang dengan bahasa Tionghoa. Bertemu dengan pedagang kelahiran Sumbar, Gubernur berbual dengan bahasa Minang. Demikian juga dengan pedagang asal Jawa, dan Kampar.

Ketika sampai di Pasar, Gubernur langsung bertemu dengan pedagang air tahu. Di tengah panas terik, Nurdin langsung minum segelas air tahu dingin. Di akhir keliling pasar lebih dari dua jam itu, Gubernur bertemu pedagang jamu. Gubernur pun meramu jamunya sendiri dengan memecah telor ayam kampung dan ramuan jamu pegal linu.

Nurdin juga sempat mentraktir beberapa pembeli, baik sayur-sayuran, daging, juga pakaian. Beberapa pembeli memang menyebutkan sejumlah barang seperti cabe mulai naik Rp1.000. Mereka berharap tidak ada kenaikan yang drastis, apalagi saat Ramadan.

Dalam kesempatan itu, gubernur juga memantau layar monitor harga sembako yang ada di Pasar Baru. Monitor itu menampilkan harga terendah dan tertinggi barang dagangan hari itu. Fluktuasi harga itu juga bisa terpantau di Dinas Perindag.

“Kalau melihat harganya melambung tinggi, lakukan operasi pasar,” kata Nurdin kepada Kadis Perindag, Burhanuddin.

Untuk memastikan kesediaan bahan dan harga murah, usai dari Pasar Baru, Nurdin dan rombongan melakukan peninjauan di Tempat penyimpanan bahan pasokan berupa daging, beras dan gula di beberapa  tempat di Tanjungpinang.

Adapun tempat pertama yang dikunjungi gubernur yakni PT. Dewi Kartika Cold Storage di Jl. MT. Haryono Tanjungpinang yang mana merupakan distributor Daging Sapi, Ayam dan Ikan Beku.[am]

- Advertisement -

Berita Terkini