Merasa Tidak Puas, Massa Abang Becak Teriaki Wakil Walikota Medan

Breaking News

- Advertisement -
- Advertisement -
- Advertisement -
- Advertisement -

Laporan: Imam

MUDANews.com, Medan (Sumut) – Ribuan Abang Becak di Medan menyerbu Kantor Walikota Medan Jalan Raden Saleh, Selasa (21/2). Dalam aksinya ribuan penarik becak ini menuntut pemerintah dalam hal ini Pemko Medan untuk menutup usaha angkutan ojek berbasis online (Go-Jek).

Aksi ini dilakukan karena menurunnya pendapatan para abang becak yang dinilai karena keberadaan ojek berbasis online (Go-Jek).

Setelah massa aksi berorasi selama berjam-jam di depan Kantor Walikota Medan, akhirnya Wakil Walikota Medan Ir. Akhyar Nasution yang dalam hal ini mewakili Pemko Medan langsung menemui massa aksi sekitar pukul 14.00 wib.

Menanggapi permintaan para abang becak yang menginginkan Go-Jek ditutup, akhyar menyampaikan “Go-Jek itu ada izinnya dari kemenkumham, jadi tidak mungkin saya bisa menutupnya,” ungkap Akhyar.

Mendengar pernyataan tersebut massa aksi langsung menungkapkan kekecewaannya dengan kembali berorasi. Karena situasi massa aksi yang sudah tidak kondusif Wakil Walikota Medan langsung meninggalkan massa aksi.

Merasa tidak puas dengan pernyataan Wakil Walikota, ribuan massa aksi langsung meneriakkan rasa kekecewaan terhadap Wakil Walikota Medan.

“Wooi, kekgini pemimpin wooii,” teriak massa aksi.[jo]

- Advertisement -

Berita Terkini