Bupati Aceh Tamiang Serahkan Pengelolaan Rumah Produksi Nilam ke Koperasi

Breaking News
- Advertisement -

Mudanews.com – Aceh Tamiang | Pemerintah Kabupaten Aceh Tamiang resmi menyerahkan pengelolaan Rumah Produksi Bersama (RPB) Nilam kepada Koperasi Produsen Aroma Tamiang Makmur. Seremoni berlangsung di Kampung Perupuk, Kecamatan Bandar Pusaka, Jumat(8/8/2025) pagi.

Bupati Aceh Tamiang Irjen Pol (P) Drs. Armia Pahmi, didampingi Wakil Bupati Ismail, menegaskan pengelolaan RPB Nilam harus dijalankan secara efisien, transparan, dan melibatkan partisipasi masyarakat. Ia menyebut fasilitas ini dibangun untuk mendorong pertumbuhan ekonomi desa dan mendukung visi Aceh Tamiang Madani, Sejahtera, dan Bernuansa Agama.

Koperasi adalah motor penggerak di tengah masyarakat. Kehadiran rumah produksi bersama ini diharapkan mampu menarik minat investor, meningkatkan pendapatan masyarakat, dan memberi kontribusi pada PAD,” ujar Armia.

Bupati juga mengungkapkan, potensi minyak nilam Aceh Tamiang telah dipromosikan di dua provinsi di Tiongkok. Responsnya positif, karena nilam dinilai punya peluang besar untuk industri parfum.

Berbicara nilam berkualitas, Aceh Tamiang disebut memenuhi standar tersebut. Salah satu alasannya, semakin luasnya hamparan lahan yang diprioritaskan untuk penanaman nilam oleh kelompok petani di beberapa wilayah. Salah satunya di Kecamatan Bandar Pusaka, tepatnya di Kampung Perupuk.

Bupati berharap RPB Nilam ini dapat terus tumbuh memenuhi pangsa pasar, baik lokal maupun internasional. “Saya yakin ini bisa dilakukan karena Koperasi Produsen Aroma Tamiang Makmur diisi oleh orang-orang berpengalaman, mulai dari penanaman, pemeliharaan, hingga meningkatkan mutu minyak nilam Tamiang ke tingkat nasional bahkan internasional,” ujarnya.

Sementara itu, Kadis Perindagkop UMKM Aceh Tamiang, Ibnu Azis, menjelaskan penyerahan ini berlandaskan Undang-Undang Perkoperasian, UU UMKM, dan peraturan Menteri Koperasi terkait pengelolaan terpadu usaha mikro dan kecil. Tujuannya, kata dia, untuk meningkatkan kualitas kelembagaan, kompetensi SDM, produktivitas usaha, akses pembiayaan, serta perluasan pasar produk nilam.

Tahun 2024, Aceh Tamiang menjadi salah satu dari lima kabupaten penerima Dana Tugas Pembantuan. Tahun ini pengelolaannya kami percayakan kepada Koperasi Aroma Tamiang Makmur agar manfaatnya lebih terasa bagi masyarakat,” tutur Ibnu.

Acara dihadiri jajaran Forkopimda, DPRK, para kepala OPD, camat, tokoh masyarakat, serta para datok penghulu. Penyerahan ditandai dengan simbolis pemberian Alat Pelindung Diri (APD) oleh Bupati kepada Ketua Koperasi Drs. Rianto Waris, dilanjutkan foto bersama.

Laporan: [tz] – Mudanews

Berita Terkini