Dinas Pangan Aceh Singkil Salurkan GPM di Kecamatan Kuala Baru, Tekan Inflasi dan Jaga Stok Pangan

Breaking News
- Advertisement -

MUDANEWS.COM, ACEH SINGKIL – Dinas Pangan Kabupaten Aceh Singkil terus menunjukkan komitmennya dalam menjaga stabilitas harga dan ketersediaan bahan pokok melalui program unggulan Gerakan Pangan Murah (GPM). Kali ini, GPM digelar di Kecamatan Kuala Baru, wilayah perbatasan yang berbatasan langsung dengan Kabupaten Aceh Selatan.

‎Kegiatan GPM ini digelar untuk merespons tingginya harga kebutuhan pokok serta mulai menipisnya stok beras di toko-toko distributor. Dinas Pangan membawa berbagai bahan pokok dengan harga terjangkau langsung ke masyarakat Kuala Baru.

‎Adapun komoditas yang disalurkan dalam kegiatan GPM kali ini meliputi:

Beras SPHP: 2 ton, kemasan 5 kg per karung, harga Rp 65.000, Beras Premium: 2,5 ton, kemasan 10 kg, harga Rp 121.000, Minyak Goreng: 250 bungkus kemasan 2 liter, harga Rp 32.000, Gula Pasir: 250 bungkus isi 2 kg, harga Rp 25.000 dan Telur Ayam: 250 papan, harga Rp 44.000 per papan

‎Kepala Bidang Distribusi dan Cadangan Pangan Dinas Pangan Aceh Singkil, Achyaruddin, ST, mengatakan bahwa penyaluran GPM ini merupakan langkah cepat guna merespons kondisi darurat yang dialami warga Kuala Baru.

‎“Melihat beban masyarakat yang cukup berat dan stok beras yang mulai kosong di tingkat distributor, kami langsung turunkan GPM ke lokasi. Meski infrastruktur jalan dan jembatan dalam kondisi memprihatinkan, hal ini tak menyurutkan upaya kami,” ujar Achyaruddin. Rabu 30 Juli 2025

‎Kegiatan GPM dibuka pada pukul 11.00 WIB di kawasan Kayu Menang dan dipusatkan di Makoramil Kuala Baru. Antusiasme masyarakat sangat tinggi, terlihat dari banyaknya warga yang berbondong-bondong datang untuk membeli bahan pokok murah. Hingga pukul 17.00 WIB, seluruh stok habis terjual.

‎Sementara itu, Kepala Dinas Pangan Aceh Singkil, Abd. Haris, SP, MM, menyampaikan bahwa pihaknya terus menjalin koordinasi dengan Bulog Cabang Blang Pidie untuk memastikan ketersediaan pasokan GPM, khususnya beras SPHP, secara rutin setiap bulan di Aceh Singkil.

‎ “Kita bersyukur karena setiap pengajuan dari Dinas Pangan Aceh Singkil langsung direspons positif oleh Bulog Blang Pidie. Bahkan kita juga telah mengajukan penambahan pasokan menjelang Natal dan Tahun Baru (Nataru), agar kebutuhan pokok masyarakat tetap terpenuhi,” jelas Abd. Haris.

‎Pihaknya juga tengah mengusulkan program subsidi distribusi bahan pangan ke Dinas Pangan Provinsi Aceh, sebagai langkah antisipasi agar tidak terjadi kelangkaan bahan pokok di wilayah Aceh Singkil.

‎Kegiatan GPM ini turut mendapatkan dukungan dan pengawasan dari unsur Forkopimda Aceh Singkil, yang selalu hadir dalam memastikan kelancaran dan ketepatan sasaran penyaluran program pangan murah tersebut.(**)

Berita Terkini